Perlu diketahui, kasus pertama di Inggris dikonfirmasi pada 7 Mei lalu.
Biasanya virus ini ditemukan di wilayah Afrika Barat dan Tengah dan dapat ditularkan melalui kontak erat dari orang ke orang, termasuk saat berhubungan seks.
Mayoritas kasus yang teridentifikasi sejauh ini terjadi diantara laki-laki yang berhubungan seks dengan sesama jenis.
Gejala yang muncul biasanya tergolong ringan dan sebagian besar pulih dalam beberapa minggu.
UKHSA mengatakan bahwa risiko terhadap populasi Inggris tetap tergolong rendah namun masyarakat harus tetap mewaspadai munculnya ruam, bintik-bintik, bisul, dan lecet baru pada tubuh mereka.
"Siapapun yang mengalami ruam dengan lepuh harus segera menghubungi NHS 111 atau pusat kesehatan seksual," kata UKHSA.