Gejala cacar monyet biasanya berlangsung selama dua sampai empat minggu.
Penderita dapat mencakup demam, sakit kepala, pembengkakan kelenjar getah bening, nyeri punggung dan otot, kekurangan energi, dan lesi.
Seperti apa penampakannya?
Penyakit ini menyebabkan ruam yang berubah menjadi lesi berisi cairan atau nanah.
Seperti anggota keluarga cacar lainnya, seperti cacar air dan cacar api, cacar monyet bisa meninggalkan bekas luka permanen.
Bagaimana penularannya?
Pakar penyakit menular Universitas Queensland Paul Griffin memiliki mengatakan:
"Cacar monyet tidak menyebar seperti Covid-19 atau virus pernapasan lainnya, dan biasanya orang yang terkena infeksi cacar monyet sebenarnya memiliki gejala yang cukup jelas," katanya.
Di Afrika, cacar monyet terutama menyebar ke orang-orang dari hewan liar yang terinfeksi seperti hewan pengerat.
Tetapi kemunculannya di Eropa dan Amerika Utara justru terjadi di antara orang-orang yang tidak memiliki hubungan dengan hewan atau perjalanan baru-baru ini ke Afrika.
Ahli cacar monyet dari WHO Rosamund Lewis mengatakan 99 persen dari semua kasus cacar monyet di luar Afrika adalah laki-laki.
Dari jumlah itu, 98 persen melibatkan hubungan sesama jenis.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)