Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi akan melakukan kunjungan ke sejumlah negara Indo-Pasifik Agustus 2022 ini.
Menurut laporan BBC yang dikutip Senin (1/8/2022), Nancy Pelosi akan memulai perjalanan ke Asia dimulai dari Singapura, Malaysia, Korea Selatan dan Jepang.
Sementara itu, situs Bloomberg menyebutkan, Indonesia termasuk dalam agenda negara yang akan dikunjungi Nancy Pelosi selama melakukan tour kunjungan ke wilayah Asia Agustus ini.
Negara-negara yang akan dikunjungi Nancy Pelosi selama di Asia menurut BBC adalah Singapura, Malaysia, Korea Selatan dan Jepang, dan tanpa menyebutkan kemungkinan kunjungan ke Taiwan.
Ada spekulasi kuat bahwa dia mungkin juga akan mengunjungi Taiwan dan spekulasi ini yang membuat Pemerintah China marah.
Pemerintah China mengklaim Taiwan merupakan bagian dari wilayah kedaulatannya dan Pemerintah China mengancam ke Amerika Serikat akan adanya "konsekuensi serius" jika Nancy Pelosi pergi ke sana.
Selama ini tidak ada pejabat tinggi terpilih AS yang mengunjungi Taiwan dalam 25 tahun. Nancy Pelosi merupakan politisi Partai Demokrat asal California.
Baca juga: Kunjungan Nancy Pelosi ke Asia Naik Kapal Induk Bikin Marah China
Dia mencuitkan bahwa tur delegasi Kongres yang terdiri dari enam orang akan berusaha untuk "menegaskan kembali komitmen Amerika yang tak tergoyahkan kepada sekutu dan teman-teman kita di kawasan".
Selama ini China melihat Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri yang harus menjadi bagian dari negara tersebut. Beijing tidak mengesampingkan kemungkinan penggunaan kekuatan untuk mencapai ini di masa depan.
Baca juga: Sempat Diancam China, Nancy Pelosi Tak Menyebutkan Taiwan dalam Rencana Perjalanan ke Asia
Para pejabat Pemerintah China telah menyatakan kemarahan atas apa yang mereka pandang sebagai peningkatan keterlibatan diplomatik antara Taipei dan Washington. Ada kunjungan kejutan ke pulau itu oleh enam anggota parlemen AS pada bulan April.
AS selama ini memiliki hubungan diplomatik formal dengan China, dan bukan Taiwan.
Nancy Pelosi sendiri sejak lama menjadi pengkritik vokal terhadap kepemimpinan China, mencela catatan hak asasi manusia di negara itu.
Nancy Pelosi pernah bertemu dengan para pembangkang pro-demokrasi dan mengunjungi Lapangan Tiananmen untuk memperingati para korban pembantaian tahun 1989.
Semula, Nancy Pelosi akan mengunjungi Taiwan pada bulan April 2022, tetapi dia menunda perjalanan setelah dia dinyatakan positif Covid-19.
Baca juga: Ketua DPR AS Nancy Pelosi Dijadwalkan Kunjungi Taiwan Bulan Depan
Awal bulan ini dia mengatakan "penting bagi kami untuk menunjukkan dukungan untuk Taiwan".
Sementara itu, Bloomberg mengabarkan, perjalanan Ketua DPR Nancy Pelosi ke Asia pada awal Agustus ini akan mencakup pemberhentian di Jepang, Indonesia, dan Singapura.
Namun kunjungan potensial ke Taiwan yang telah memperburuk ketegangan AS-China tetap berada di luar rencana perjalanan resmi, menurut seseorang yang mengetahui masalah tersebut.
Malaysia adalah negara yang potensial dia kunjungi.
Nancy Pelosi sendiri telah menolak untuk membahas jadwal perjalanannya, dengan alasan masalah keamanan, dan belum ada pengumuman resmi bahwa dia merencanakan perjalanan ke luar negeri.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian hari Senin mengatakanbahwa Beijing "sangat siap" untuk kemungkinan Pelosi dapat mengunjungi pulau yang memiliki pemerintahan sendiri, yang dianggap China sebagai bagian dari wilayahnya.
Pelosi berada di urutan kedua dalam kursi kepresidenan dan akan menjadi ketua DPR pertama yang mengunjungi Taiwan sejak Partai Republik Newt Gingrich melakukannya pada tahun 1997.
Presiden Joe Biden akan berbicara dengan pemimpin China Xi Jinping pada hari Kamis di tengah ketegangan baru atas Taiwan, menurut orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.
Biden mengatakan kepada wartawan pekan lalu bahwa militer AS tidak menganggap perjalanan Pelosi adalah ide yang bagus, yang memicu kekhawatiran di Taiwan.
Menurut sumber dari kantor Pelosi, kunjungan ke wilayah Indo-Pasifik berfokus pada pembahasan keamanan, kemitraan ekonomi dan pemerintahan yang demokratis.
Selain itu Pelosi juga akan melakukan pembahasan yang mencakup perdagangan, krisis iklim dan juga hak asasi manusia dalam tur Asia-nya.