TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di Ohio yang menderita lebih dari 20.000 kali sengatan lebah akhirnya bangun dari koma.
Insiden mengenaskan itu terjadi pada Jumat pekan lalu ketika Austin Bellamy (20) memanjat ke sebuah pohon lemon di Ripley, Ohio.
Dilansir The Guardian, Shawna Carter, ibu pemuda itu, mengatakan anaknya salah memangkas bagian pohon yang ternyata itu adalah sarang lebah.
Sang nenek yang berada di lokasi kejadian menceritakan detik-detik ribuan lebah mengerubungi cucunya.
"Ketika dia mulai memotongnya, saat itulah lebah keluar, dan dia mencoba menambatkan dirinya ke bawah, dan dia tidak bisa."
"Dia berteriak, 'Tolong! Tolong aku!'Dan tidak ada yang akan membantunya," kata nenek Bellamy, Phyllis Edwards, kepada Cincinnati Enquirer.
Baca juga: Sinopsis Man vs Bee, Aksi Lucu Rowan Atkinson Melawan Lebah, Tayang Mulai Hari Ini di Netflix
Menurut Carter, putranya itu tidak bisa turun dari pohon karena dalam kondisi terikat harness.
Edwards, sang nenek, hanya bisa melihat dari bawah pohon bersama paman Bellamy.
Mereka tidak bisa menaiki tangga untuk menolong Bellamy karena juga diserang lebah.
"Saya akan mencoba dan menaiki tangga untuk sampai ke Austin. Saya melihat seberapa tinggi dia, tetapi saya tidak dapat mencapainya karena saya dikelilingi oleh lebah," kata Edwards.
Sesampainya di lokasi, paramedis dan pemadam kebakaran setempat memutuskan memotong ikatan Bellamy dari pohon.
"Dia baru saja diselimuti lebah menjerit dan berteriak, menangis minta tolong," kata Carter.
"Sepertinya dia memiliki selimut hitam di kepalanya hingga ke lehernya, hingga ke lengannya," imbuhnya.
Pria muda itu menderita lebih dari 20.000 sengatan dari serangga yang diidentifikasi sebagai lebah pembunuh Afrika.