Amini sendiri ditahanan Teheran setelah ditangkap oleh petugas keamanan Iran karena tidak mengenakan jilbab dengan benar.
Kematian Amini telah memicu kemarahan puluhan ribu orang di seluruh Iran dan telah membuat banyak orang turun ke jalan di beberapa kota.
Selama seminggu, protes telah melanda Iran, di mana para demonstran mendapat kawalan ketat oleh polisi dan pihak berwenang.
Para wanita di negara itu melakukan aksi protes dengan banyak yang membakar kerudung mereka dan memotong rambut mereka.
Presiden Ebrahim Raisi dikutip oleh media pemerintah pada hari Sabtu mengatakan, negara harus bersikap dengan tegas terhadap mereka yang menentang keamanan dan ketenangan negara.
Di banyak kota, termasuk ibu kota, pasukan keamanan menanggapi protes dengan melepaskan tembakan ke arah demonstran.
(Tribunnews.com/Tio)