“Ini adalah struktur baru, laboratorium sains baru, kapasitas yang sangat baru untuk dapat melakukan berbagai penelitian di bidang biomedis, obat-obatan, ilmu material … tanpa efek gravitasi,” tambah Ojha.
“Itu memberi kita wawasan baru tentang semua ilmu ini.”
China dikeluarkan dari ISS sejak 2011
China telah dikeluarkan dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) sejak 2011, ketika Amerika Serikat melarang NASA untuk terlibat dengan negara tersebut.
Setelah selesai, stasiun ruang angkasa Tiangong diharapkan memiliki massa 90 ton.
Berat tersebut diperkirakan sekitar seperempat ISS.
Baca juga: POPULER Internasional: 4 Astronot SpaceX Meluncur ke ISS | Trump Lagi-lagi Sebut Biden Curang
Ukurannya serupa dengan stasiun Mir buatan Soviet yang mengorbit Bumi dari tahun 1980-an hingga 2001.
Tiangong, yang berarti "istana surga", akan beroperasi selama kurang lebih satu dekade dan menjadi tuan rumah berbagai eksperimen dalam gravitasi mendekati nol.
Tahun depan, Beijing berencana untuk meluncurkan teleskop ruang angkasa Xuntian dengan bidang pandang 350 kali lipat dari Teleskop Luar Angkasa Hubble NASA.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)