News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Bocoran Agenda Kunjungan Xi Jinping di Rusia: Bertemu Putin, akan Bahas Perdamaian Ukraina

Penulis: Nuryanti
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden China Xi Jinping pada Jumat (30/12/2022) (kiri) dan Xi Jinping di bandara Moskow, Rusia, Senin (20/3/2023) (kanan). Pertama kali sejak invasi Rusia ke Ukraina, Presiden China Xi Jinping melakukan kunjungan ke Moskow, ini agendanya.

TRIBUNNEWS.COM - Presiden China Xi Jinping telah tiba di Moskow untuk bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin, Senin (20/3/2023).

Kunjungan Xi Jinping ini pertama kali dilakukan sejak Rusia memulai invasi ke Ukraina pada 24 Februari 2022 lalu.

Selain itu, kunjungan Xi Jinping terjadi beberapa hari setelah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) di Den Haag menuduh Vladimir Putin melakukan kejahatan perang di Ukraina dan mengeluarkan surat perintah penangkapannya.

Ukraina diperkirakan akan menjadi titik kunci diskusi selama kunjungan Xi Jinping di Rusia.

“Dengan satu atau lain cara, topik yang disinggung dalam rencana (perdamaian Beijing), tentu saja, pasti akan disinggung selama pertukaran pandangan tentang Ukraina (antara Putin dan Xi)” kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov kepada wartawan, Senin, dilansir CNN.

“Tentu saja, penjelasan lengkap akan diberikan oleh Presiden Putin, sehingga Presiden (Tiongkok) Xi Jinping dapat melihat langsung situasi saat ini dari pihak Rusia,” jelas dia.

Lantas, apa saja agenda Xi Jinping di Rusia?

Beijing telah menawarkan beberapa rincian tentang agenda kunjungan kenegaraan dua hari ke Moskow oleh Xi Jinping.

Rusia pun telah berbagi beberapa informasi tentang agenda kunjungan Xi Jinping di Rusia.

Dikutip dari The New York Times, berikut agenda kunjungan Xi Jinping di Rusia:

Senin (20/3/2023)

Xi Jinping dan Vladimir Putin akan mengadakan pertemuan bilateral pada Senin sore.

Dalam pertemuan ini akan membahas masalah yang paling penting dan sensitif, termasuk urusan internasional.

“Percakapan tertutup informal,” ujar penasihat kebijakan luar negeri Vladimir Putin, Yuri V Ushakov.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini