News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Donald Trump Yakin Kasus Hukumnya Justru Perkuat Dukungan Partai Republik untuk Maju Pilpres AS 2024

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan presiden AS Donald Trump berbicara selama konferensi pers setelah penampilannya di pengadilan atas dugaan pembayaran uang suap, di perkebunan Mar-a-Lago miliknya di Palm Beach, Florida, pada 4 April 2023. - Donald Trump yakin bahwa kasus hukum yang menjeratnya saat ini justru memperkuat dukungan Partai Republik untuknya maju pilpres AS 2024. (Photo by CHANDAN KHANNA/AFP)

TRIBUNNEWS.COM - Saat menghadapi dakwaan di pengadilan pidana Manhattan, Amerika Serikat (AS) pada Selasa (4/4/2023) Donald Trump tampak marah.

Meski demikian, Trump bertaruh bahwa masalah hukum ini akan membuatnya memperoleh dukungan dari Partai Republik untuk maju pemilihan presiden (pilpres) AS 2024 mendatang.

Dikutip dari Guardian, dengan statusnya sebagai terdakwa kriminal, Trump memainkan permainan politik yang semakin berisiko.

Pendekatan Trump bisa saja berhasil atau tidak.

Di sisi lain, penasihat Trump mengakui bahwa berkampanye tentang masalah hukum pribadinya yang menarik bagi pemilih utama Republik dapat menjadi bumerang dalam pemilihan umum.

Ada kemungkinan pemilih independen mungkin mundur untuk memilih kembali mantan presiden yang didakwa dengan 34 tindak pidana berat.

Baca juga: Pasca Didakwa, Donald Trump Desak Partai Republik Pangkas Dana Untuk Departemen Kehakiman AS dan FBI

Seperti diketahui, pada 30 Maret 2023, dewan juri negara bagian di Manhattan menyerahkan 34 tuduhan kejahatan pemalsuan catatan bisnis untuk menutupi $130.000 dalam pembayaran yang dimaksudkan untuk membuat Daniels diam tentang klaim hubungan seksual di luar nikah.

Menurut Kantor Kejaksaan Distrik Manhattan hal tersebut merupakan konspirasi untuk mempengaruhi pilpres yang dimenangkan Trump atas Hillary Clinton.

Trump mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan pada Selasa (4/4/2023).

Pembayaran uang suap dilakukan pada puncak pemilihan presiden (pilpres) 2016 yang dimenangkan Trump.

Dikutip CNN,  tanggal pengadilan Trump berikutnya dalam kasus yang menjadikannya mantan presiden AS pertama yang didakwa secara pidana digelar pada 4 Desember 2023.

Baca juga: Reaksi Dunia terhadap Sidang Dakwaan Donald Trump, Ada Pemimpin Negara yang Beri Dukungan

Profil singkat Stormy Daniels

Stormy Daniels dikenal sebagai bintang film dewasa asal Amerika Serikat (AS).

Dikutip Biography, Daniels lahir dengan nama asli Stephanie A Gregory pada 17 Maret 1979.

Orang tuanya, Sheila dan Bill Gregory bercerai sekitar tiga atau empat tahun setelah Daniels lahir.

Ia kemudian diasuh oleh ibunya.

Daniels lahir dengan nama asli Stephanie A Gregory pada 17 Maret 1979.

Orang tuanya, Sheila dan Bill Gregory bercerai sekitar tiga atau empat tahun setelah Daniels lahir.

Setelah orang tua Daniels bercerai, ia dibesarkan sang ibu di Baton Raouge.

Baca juga: Donald Trump Kecam Dakwaannya sebagai Penghinaan terhadap Negara

Mantan presiden AS Donald Trump muncul di pengadilan di Pengadilan Kriminal Manhattan di New York pada 4 April 2023. - Mantan presiden AS Donald Trump tiba untuk menghadiri pengadilan bersejarah di New York pada hari Selasa, menghadapi tuntutan pidana. (Photo by Seth WENIG / POOL / AFP) (AFP/SETH WENIG)

Meski ayah dan ibunya bercerai, Bill juga masih terlibat dalam mengasuhnya.

Daniels terkenal sebagai mantan stripter dancer ketika berusia 17 tahun.

Ia lulus dari Scotlandville Magnet High School di Baton Rouge pada tahun 1997 dan mempertimbangkan untuk menjadi jurnalis.

Daniels menyukai kuda saat masih kecil, dan kasih sayang itu berlanjut hingga masa dewasanya.

Ia memiliki beberapa kuda dan merupakan penunggang kuda peringkat nasional.

Daniels tidak lagi berhubungan dengan orang tuanya.

Ia telah menikah empat kali, termasuk dengan musisi dan sesama bintang film dewasa Glendon Crain, yang kemudian dikaruniai seorang putri.

Baca juga: Dunia Hari Ini: Donald Trump Mengaku Tidak Bersalah Atas 34 Dakwaan

Pada Juli 2018, tak lama setelah penangkapannya di klub strip Ohio, diumumkan bahwa keduanya bercerai.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini