TRIBUNNEWS.COM - Orang-orang yang masih bertahan di Ibu Kota Sudan, Khartoum melaporkan banyak terjadi pelanggaran hukum di wilayah itu.
Pasalnya, rumah, toko, dan gudang penyimpanan menjadi sasaran penjarahan.
Pertempuran yang meletus pada 15 April 2023 kemarin hingga kini masih belum mereda.
Per hari ini, Rabu (10/5/2023), perang saudara di Sudan sudah memasuki hari ke-26.
Selengkapnya, simak rangkuman update perang saudara di Sudan berikut ini yang dikutip dari Al Jazeera:
1. Update pertempuran di Sudan
- Penduduk ibu kota Sudan melaporkan serangan udara besar-besaran di Khartoum tengah pada Selasa (9/5/2023).
Baca juga: Jenderal Militer Sudan: Tak Ada Manfaat Berdialog dengan RSF Tanpa Gencatan Senjata
Serangan terus berkecamuk di tengah lonjakan aksi penjarahan.
- Saksi mata mengatakan tentara melancarkan pengeboman udara yang intens di pusat Khartoum dan di sekitar istana kepresidenan.
Pasukan Dukungan Cepat (RSF) mengatakan istana dihancurkan oleh serangan udara.
Tetapi sumber militer membantah klaim tersebut.
- Pelanggaran hukum telah terjadi di Khartoum dan dua kota yang bersebelahan Omdurman dan Khartoum Utara, kata saksi mata.
“Bahaya terbesar adalah meluasnya perampokan dan penjarahan serta tidak adanya polisi dan hukum sama sekali,” kata Ahmed Saleh (45) dari Khartoum Utara.
- Rumah, toko, dan gudang semuanya menjadi sasaran, kata penduduk.