News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perang Saudara di Sudan

Update Perang Saudara di Sudan Hari ke-28: Pesawat Tempur Berputar-putar di Ibu Kota

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cuplikan siaran langsung dari media pemerintah Arab Saudi, Al Ekhbariya pada Jumat (12/5/2023), menampilkan Arab Saudi yang menjadi mediator Angkatan Bersenjata Sudan (SAF) dan Pasukan Dukungan Cepat (RSF) saat menandatangani Deklarasi Jeddah untuk melindungi warga sipil Sudan. Dengan disahkannya Deklarasi Jeddah, SAF dan RSF berkomitmen melindungi warga sipil dan relawan kemanusiaan di Sudan.

Mengingat situasi yang terjadi, banyak LSM dan badan PBB setidaknya untuk sementara menangguhkan pekerjaan.

- Program Pangan Dunia PBB mengatakan makanan bernilai jutaan dolar dijarah di Khartoum.

Baca juga: Update Perang Saudara di Sudan Hari ke-27: Hewan di Kebun Binatang Khartoum Dikhawatirkan Mati

Cuplikan siaran langsung dari media pemerintah Arab Saudi, Al Ekhbariya pada Jumat (12/5/2023), menampilkan Arab Saudi yang menjadi mediator Angkatan Bersenjata Sudan (SAF) dan Pasukan Dukungan Cepat (RSF) saat menandatangani Deklarasi Jeddah untuk melindungi warga sipil Sudan. Dengan disahkannya Deklarasi Jeddah, SAF dan RSF berkomitmen melindungi warga sipil dan relawan kemanusiaan di Sudan. (Al Ekhbariya)

- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan lebih dari 600 orang tewas dan 5.000 terluka dalam pertempuran itu.

Kementerian kesehatan mengatakan sedikitnya 450 orang tewas di wilayah Darfur barat.

- Menurut angka PBB, banyak yang melarikan diri dari Khartoum dan Darfur.

Pertempuran menyebabkan 700.000 orang terlantar secara internal dan 150.000 pengungsi memasuki negara-negara tetangga.

3. Update upaya diplomasi di Sudan

- Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud mengatakan di Twitter pembicaraan dan komitmen untuk melindungi warga sipil adalah langkah pertama dan langkah-langkah lain akan menyusul.

“Yang paling penting adalah mematuhi apa yang telah disepakati, dan Kerajaan akan bekerja sampai keamanan dan stabilitas kembali ke Sudan dan saudara-saudaranya,” kata menteri Saudi itu.

- Seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri AS mengatakan deklarasi yang ditandatangani pada hari Jumat berupaya untuk meningkatkan aliran bantuan kemanusiaan dan mulai memulihkan layanan air dan listrik.

- Negara-negara Barat mengutuk pelanggaran oleh kedua belah pihak pada pertemuan hak asasi manusia di Jenewa, tetapi utusan Sudan di sana mengatakan konflik itu adalah "urusan internal".

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini