News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ilmuwan Ciptakan Embrio Sintetik Tanpa Sperma dan Sel Telur, Dilema Masalah Hukum dan Etika

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi embrio manusia - Tim ilmuwan di University of Cambridge dan California Institute of Technology menciptakan embrio sintetik untuk manusia. Namun ini dapat menyebabkan masalah hukum dan etika.

Detailnya belum diterbitkan dalam makalah jurnal.

Penciptaan Embrio Sintetik Sebelumnya

ilustrasi embrio manusia (freepik)

Baca juga: Apa Itu Fertilisasi dan Kehamilan? Simak Pembagian Perkembangan Embrio Menjadi 3 Periode

Sebelumnya, tim ilmuwan di Institut Weizmann di Israel menunjukkan sel punca dari tikus dapat didorong untuk merakit diri menjadi struktur seperti embrio awal dengan saluran usus, awal dari otak, dan jantung yang berdetak.

Sejak saat itu, sebuah perlombaan telah dilakukan untuk mengembangkan model embrio ini untuk manusia.

Beberapa tim telah mampu mereplikasi tahap pengembangan paling awal.

“Hebatnya, kami menunjukkan bahwa sel induk embrionik menghasilkan embrio sintetik utuh, yang berarti ini termasuk plasenta dan kantung kuning telur yang mengelilingi embrio,” kata Prof Jacob Hanna, yang memimpin penelitian tersebut.

“Kami sangat senang dengan pekerjaan ini dan implikasinya,” katanya.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini