TRIBUNNEWS.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Moskow melihat ada jeda dalam serangan balasan Ukraina.
Berbicara di televisi nasional Rusia, Putin juga menyebut bahwa Kyiv "menderita kerugian besar" dalam serangan di selatan.
"Rusia terus berupaya membangun garis pertahanan untuk mempertahankan posisinya di Ukraina, terutama di Krimea yang diduduki," kata kementerian pertahanan Inggris.
Sebagai catatan, Rusia mencaplok semenanjung Krimea pada 2014.
Selengkapnya, simak rangkuman update perang Rusia vs Ukraina hari ke-484 berikut yang dikutip dari Al Jazeera.
1. Update pertempuran
- Juru bicara Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina Andriy Kovalev mengatakan pasukan Kyiv memperoleh beberapa wilayah menuju Melitopol dan Berdyansk di wilayah Zaporizhia.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-482: Rusia Klaim Pukul Mundur 10 Serangan Ukraina
Perolehan itu termasuk daerah dekat permukiman Mala Tokmachka dan Robotyne.
- Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan kepada BBC bahwa serangan balasan Kyiv "lebih lambat dari yang diinginkan".
Dalam sebuah wawancara, dia mengatakan kepada penyiar Inggris, “Beberapa orang percaya ini adalah film Hollywood dan mengharapkan hasilnya sekarang. Ini bukan (film)."
Sejak serangan balasan dimulai dua minggu lalu, Ukraina telah melaporkan merebut kembali delapan desa di selatan.
- Berbicara di televisi negara Rusia, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Moskow telah melihat "jeda" dalam serangan balik Ukraina dan bahwa Kyiv telah "menderita kerugian besar" dalam serangan di selatan.
- Kepala kelompok tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin menuduh para pemimpin militer tertinggi Moskow menipu Rusia tentang arah serangan balik Ukraina dan menunjukkan kemajuan Kyiv di medan perang.
“Potongan besar telah diserahkan kepada musuh,” katanya, seraya menambahkan bahwa pasukan Ukraina telah berusaha menyeberangi sungai Dnipro, perbatasan alami di garis depan.