Pada akhirnya, dilaporkan, militer Rusia bisa meyakinkan Putin untuk memperluas rentang usia wajib militer.
“Pada titik tertentu, Kementerian Pertahanan mencapai kesepakatan dengan petinggi Kremlin, dengan pejabat tinggi,” tambah sumber itu, merujuk pada Putin.
Ketika ditanya apakah amandemen yang tidak populer itu menandakan kesiapan militer Rusia untuk meluncurkan gelombang mobilisasi baru, seorang ahli strategi politik yang tidak disebutkan namanya yang terkait dengan Kremlin mengatakan,
"Otoritas Rusia “siap untuk apa saja.”
“Keputusan (tentang gelombang baru mobilisasi) akan dibuat oleh satu orang. Tapi Anda tidak bisa masuk ke kepalanya, ” kata sumber lain.
(oln/TMT/Vyorstka)