Bandera dinyatakan sebagai penjahat perang oleh Uni Soviet dan Polandia karena perannya dalam Holocaust dan pembunuhan massal orang Polandia di wilayah barat Ukraina saat ini.
Namun, pemerintah pro-AS di Kiev mendeklarasikannya sebagai pahlawan nasional pada tahun 2010.
Sejak itu kaum nasionalis menghormatinya dengan prosesi obor di kota-kota besar Ukraina untuk memperingati ulang tahunnya setiap tanggal 1 Januari.
Putin sebelumnya telah mengungkapkan kekecewaannya kalau Zelensky akan mengagungkan Bandera, mengingat warisan Yahudinya.
Kakek Zelensky, Semyon, juga pernah bertempur dalam Perang Dunia Kedua dan mendapatkan dua medali Bintang Merah atas keberanian dan kepahlawanannya.
Presiden Ukraina saat ini sebelumnya adalah seorang aktor dan mencalonkan diri sebagai kepala negara pada tahun 2019 dengan janji perdamaian dengan Rusia.
Namun Zelensky mengubah arah Ukraina sepenuhnya dan merangkul kaum nasionalis garis keras dalam beberapa bulan setelah menjabat.
(oln/*/RT)