News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hari Udara Bersih Internasional 2023: Sejarah, Tema, dan Link Twibbon

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi udara bersih - Inilah sejarah, tema, dan cara merayakan Hari Udara Bersih Internasional 2023, diperingati setiap 7 September, yang tahun ini jatuh pada hari ini.

United Nation Enviroment Programme (UNEP), dengan dukungan dari para mitra, melaksanakan tugas untuk menyiapkan landasan yang diperlukan, berkoordinasi dan menyebarluaskan perayaan tersebut.

Terutama berusaha meningkatkan kesadaran dan memfasilitasi tindakan untuk meningkatkan kualitas udara.

Hal itu dilakukan dengan seruan global untuk menemukan cara-cara baru dalam melakukan sesuatu, mengurangi jumlah polusi udara yang kita sebabkan.

Juga memastikan bahwa setiap orang, di mana pun dapat menikmati hak mereka untuk menghirup udara bersih.

Tema Hari Udara Bersih Internasional 2023

Pada peringatan Hari Udara Bersih Internasional 2023 ini, mengangkat tema "Together for Clean Air."

Atau berarti "Bersama untuk Udara Bersih."

Tujuan dari mengangkat tema tersebut yaitu untuk menyoroti kebutuhan mendesak terkait tanggung jawab dalam mengatasi masalah polusi udara.

Polusi udara, baik di dalam maupun di luar ruangan, berdampak langsung pada kesehatan manusia dan ekosistem.

Kita semua berbagi dan menghirup udara yang sama.

Oleh karena itu, kita semua mempunyai tanggung jawab untuk melindungi atmosfer kita dan memastikan udara yang sehat bagi semua orang.

Menurut Badan Kesehatan Dunia atau WHO, hampir semua orang (99 persen populasi global) menghirup udara yang tercemar.

Sifat polusi udara yang bersifat lintas batas memerlukan kemitraan lokal, nasional, regional, dan global untuk mengatasi masalah ini.

Tema tahun ini menyoroti bahwa inilah saatnya untuk berinvestasi, bekerja sama, dan berkontribusi terhadap udara bersih.

Kolaborasi dengan negara-negara anggota PBB, organisasi pembangunan, organisasi internasional dan regional, sektor swasta, dan masyarakat sipil sangat penting untuk mengurangi polusi dan meningkatkan kualitas udara.

Baca juga: Meski PLTU Dekat Jakarta Dipadamkan, Polusi Udara Ibu Kota Masih Berstatus Buruk

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini