Nama kedua penjaga kebun binatang tidak dirilis sesuai dengan aturan privasi Austria.
Pria tersebut, seorang penjaga hewan terlatih, telah bekerja di kebun binatang tersebut sejak tahun 2008, dan istrinya, seorang penjaga hewan bersertifikat, sejak tahun 2014.
Sebelumnya, istrinya bekerja di Munich, kata direktur kebun binatang.
Direktur kebun binatang, Sabine Grebner, mengatakan bahwa korban dikenal sangat berhati-hati dan penuh perhatian terhadap hewan.
Ia juga memiliki kepekaan yang sangat baik ketika berhadapan dengan para hewan.
Grebner mengatakan keadaan pasti bagaimana serangan itu terjadi masih belum diketahui.
"Mungkin ada semacam iritasi. Kami sangat kecewa dan terkejut," katanya dikutip dari AP News.
Baca juga: Dunia Hari Ini: Seekor Singa Lepas di Jalanan Padat Kota Karachi, Pakistan
Akibat insiden ini, semua peraturan keselamatan di kebun binatang akan dievaluasi kembali.
Grebner menambahkan, bahwa belum pernah ada insiden sebelumnya di kandang badak, yang didirikan hampir 30 tahun lalu.
Jeti sendiri memiliki berat 1,8 ton dan telah berada di kebun binatang sejak 2009.
Badak tersebut kooperatif dan tidak menimbulkan pernah ribut.
Jeti berperan sebagai bibi bagi hewan-hewan muda tersebut dan melahirkan seekor badak pada tahun 2015.
(Tribunnews.com/Deni)