"Kita telah membereskan sebagian besar isu terorisme separatis, yang mana membuat negara kita menebus harga kemanusiaan dan ekonomi besar selama 40 tahun di dalam perbatasan," kata Erdogan, Minggu, dikutip Anadolu.
"Kita tidak akan membiarkan kelompok teroris mengarahkan politik atau menghambat perjalanan sakral negara kita," lanjutnya.
Partai Pekerja Kurdistan (PKK) sebagai organisasi terlarang menyatakan bertanggung jawab atas bom bunuh diri tersebut.
Hal tersebut berdasarkan situs berita yang terkait dengan kelompok tersebut.
Sekilas Soal Partai Pekerja Kurdistan
Dilansir dari rewardsforjustice.net, Partai Pekerja Kurdistan (PKK) adalah kelompok separatis Kurdi yang aktif di bagian utara Irak dan tenggara Turki.
Kelompok ini sebagian besar anggotanya adalah orang-orang dari etnik Kurdi Turki.
Mereka melancarkan kampanye kekerasan pada tahun 1984.
Tujuan awal dari PKK adalah untuk mendirikan negara Kurdi yang merdeka di bagian tenggara Turki.
Pada awal 1990-an, PKK yang awalnya adalah gerakan pemberontakan di daerah pedalaman, kemudian mengembangkan keterlibatannya dalam terorisme di wilayah perkotaan. (Aljazera/ kompas.tv)