News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

Serangan Rudal Rusia Hantam Sebuah Supermarket di Kharkiv, 49 Orang Tewas

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pejabat Ukraina mengatakan sedikitnya 49 orang tewas setelah sebuah rudal Rusia menghantam sebuah supermarket di distrik Kupiansk di wilayah Kharkiv.

TRIBUNNEWS.COM - Rusia kembali meluncurkan serangan udara ke wilayah Ukraina.

Kali ini, sebuah rudal yang ditembakkan Moskow menghantam sebuah supermarket di distrik Kupiansk di wilayah Kharkiv.

Pejabat Ukraina mengatakan sedikitnya 49 orang tewas dalam agresi terbaru oleh pasukan Rusia.

Saat ini, Rusia belum memberikan tanggapan terkait agresi ini.

Dilansir Al Jazeera, namun, Kremlin kerap membantah melakukan serangan terhadap sasaran sipil.

Baca juga: Zelensky Hadiri KTT EPC di Spanyol, Minta Dukungan soal Situasi di Laut Hitam

Kepala Kantor Kepresidenan Ukraina, Andriy Yermak juga memposting di Xnya terkait serangan ini.

Terjemahan: Sebuah rudal Rusia menghantam objek sipil di desa Hroza, distrik Kupiansk.

Sejauh ini, kita tahu bahwa 48 nyawa melayang, salah satunya adalah anak laki-laki berusia 6 tahun.

Ada juga 6 orang terluka, termasuk seorang gadis muda. Operasi penyelamatan sedang berlangsung.

#RussiaIsATerroristState

Awalnya, Gubernur Ukraina, Oleh Synehubov juga melaporkan 48 orang tewas dalam serangan Rusia.

Tak lama kemudian, ia merevisi jumlah korban menjadi 49 jiwa.

Baca juga: Hindari Serangan Rudal, Kota Kharkiv Akan Bangun Sekolah Bawah Tanah

Para pejabat Ukraina mengatakan sedikitnya 49 orang tewas setelah sebuah rudal Rusia menghantam sebuah supermarket di distrik Kupiansk di wilayah Kharkiv. (Andriy Yermak Twitter)

Synehubov menerangkan seorang anak laki-laki berusia enam tahun termasuk di antara korban tewas.

Lewat unggahan Telegram, Synehubov mengatakan sebuah kafe dan toko diserang sekitar pukul 13:15 (10:15 GMT) di desa Hroza.

Kini pemerintah dan pihak berwenang sedang mengupayakan penyelamatan di wilayah tersebut.

Zelensky Minta Bantuan ke KTT Eropa

Dalam perkembangan perang Rusia vs Ukraina lainnya, Zelensky yakin Amerika akan tetap memberikan dukungan terhadap Ukraina.

Di tengah isu menipisnya bantuan militer dari AS, Presiden Ukraina telah mengajukan permohonan bantuan kepada Eropa.

Ia meminta agar blok tersebut memberikan lebih banyak bantuan untuk melawan invasi Rusia.

Melalui pidatonya, Zelensky menyinggung nasib anak-anak sekolah di Kharkiv yang harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh.

Baca juga: Ukraina Mencak-mencak ke Elon Musk yang Unggah Meme Zelensky Jadi Pria Stres

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tiba untuk menghadiri KTT Komunitas Politik Eropa di Palacio de Congreso di Granada, Spanyol selatan pada 5 Oktober 2023. (Thomas COEX / AFP)

Siswa juga harus mengikuti kelas di bawha tanah dan stasiun kereta bawah tanah.

“Sampai ada sistem pertahanan udara yang sepenuhnya efektif, anak-anak tidak dapat bersekolah,” katanya kepada lebih dari 40 pemimpin Eropa yang berkumpul di kota Granada, Spanyol.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini