Namun penilaian intelijen Amerika tetap yakin bahwa rumah sakit tersebut digunakan oleh Hamas.
"Data intelijen baru ini mewakili penilaian Amerika terkini," kata para pejabat.
Kompleks itu digunakan oleh Hamas dan Jihad Islam Palestina untuk memimpin pasukan yang berperang melawan Israel, menurut intelijen.
Baca juga: 38 Tentara Israel Diamputasi Sejak Perangi Hamas di Jalur Gaza, 1.600 Lainnya Stres
Tidak ada bukti visual
Badan-badan mata-mata tersebut tidak memberikan bukti visual.
Seorang pejabat AS mengatakan mereka yakin dengan penilaian mereka.
Didasarkan pada informasi yang dikumpulkan oleh Israel dan badan intelijen Amerika sendiri, yang dikumpulkan secara independen, ada temuan mayat dua sandera di dekat kompleks tersebut, kata para pejabat.
Penilaian intelijen Amerika yang baru mengatakan penilaian Israel setidaknya sebagian benar bahwa beberapa sandera ditahan di atau di bawah kompleks tersebut.
Namun para sandera tersebut tampaknya telah dipindahkan saat Hamas dievakuasi.
Pasukan Israel menangkap direktur rumah sakit, Muhammad Abu Salmiya, pada 23 Desember, dikutip dari Jewish Chronicle.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)