News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Gara-gara AS Dukung Israel di Perang Gaza, Joe Biden Bisa Kehilangan Suara di Pilpres 2024

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden AS Joe Biden berbicara tentang kebijakan ekonominya di Wisconsin Black Chamber of Commerce di Milwaukee, Wisconsin, pada 20 Desember 2023. --- Joe Biden bisa kehilangan banyak suara dalam pilpres AS 2024 karena dukungannnya kepada Israel.

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, terancam kehilangan banyak suara menjelang pemilihan Presiden AS tahun 2024 ini.

Hal ini disampaikan oleh 17 anggota kampanye Presiden AS Joe Biden melalui surat tanpa tanda tangan.

Mereka mengatakan Joe Biden bisa kehilangan suara karena posisinya dalam menangani perang yang dilancarkan Israel di Jalur Gaza.

“Sebagai karyawan tim Anda, kami percaya bahwa Anda memiliki kewajiban moral dan elektoral untuk secara terbuka menyerukan diakhirinya kekerasan,” bunyi surat itu yang disampaikan oleh perwakilan 17 staf tersebut kepada MEDIUM, Kamis (4/1/2024).

“Keterlibatan AS menyebabkan kematian lebih dari 20.000 warga Palestina, 8.200 di antaranya adalah anak-anak. Hal ini tidak bisa dibenarkan," lanjutnya.

Anggota kampanye Joe Biden tersebut mencatat ada banyak relawan yang mengundurkan diri dan banyak yang ragu untuk memilih Joe Biden, mengingat dukungannya kepada Israel yang mengebom lebih dari 22.438 warga Palestina di Jalur Gaza.

Baca juga: Israel akan Usir Warga Palestina dari Yerusalem Timur dan Jalur Gaza, Hamas: Ini Pembersihan Etnis

“Staf kepresidenan Biden telah melihat banyak sukarelawan yang mengundurkan diri, dan orang-orang yang telah memilih biru (warna Partai Demokrat) selama beberapa dekade merasa tidak yakin untuk melakukan hal tersebut untuk pertama kalinya, karena konflik ini,” kata anggota kampanye itu.

“Setiap menit berlalu. Tanpa gencatan senjata, ada satu nyawa lagi yang hilang, sebuah nyawa yang sebenarnya bisa diselamatkan melalui kerja politik yang Anda lakukan. Sebagai karyawan Anda, kami percaya bahwa adalah kewajiban moral dan elektoral Anda untuk secara terbuka menyerukan dilakukannya gencatan senjata dan mengakhiri kekerasan,” lanjutnya.

Staf juga mendesak Joe Biden untuk mengakhiri bantuan militer tanpa syarat kepada Israel.

Mereka menyerukan agar AS mendorong de-eskalasi di wilayah tersebut, termasuk upaya untuk membebaskan para sandera.

Presiden AS Joe Biden berbicara pada pertemuan Dewan Penasihat Infrastruktur Nasional, di Ruang Perjanjian India Gedung Putih di Washington, DC, pada 13 Desember 2023. (Jim WATSON / AFP)

Baca juga: 51 Perempuan Gaza Ditahan oleh Israel, Termasuk Lansia dan Anak-anak

Dalam surat yang dipublikasikan di situs MEDIUM, staf kampanye Biden mengidentifikasi lima poin yang mereka minta agar Joe Biden menerapkan:

1. Secara terbuka menyerukan dan menggunakan pengaruh finansial dan diplomatik untuk mencapai gencatan senjata yang segera dan permanen.

2. Menyerukan diakhirinya eskalasi di kawasan, termasuk menuntut agar Hamas membebaskan seluruh sandera dan Israel membebaskan lebih dari 2.000 warga Palestina yang ditahan secara administratif tanpa dakwaan.

3. Akhiri bantuan militer tanpa syarat kepada Israel.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini