News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Ada yang Berbobot 500 Kg, Rudal Burkan dan Falaq Hizbullah Bombardir Pos-Pos Militer Israel

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sistem peluncur rudal Falaq yang menjadi flagship dari gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah.

Rudal Burkan dan Falaq Hizbullah Seberat 500 Kg Bombardir Pos-Pos Militer Israel

TRIBUNNEWS.COM - Milisi perlawanan Lebanon, Hizbullah mengumumkan kalau mereka menyerang pos-pos militer Israel menggunakan roket Burkan yang menjadi trademark kelompok tersebut, Senin (29/1/2024).

Serangan dilaporkan Hizbullah dimulai 20 menit setelah tengah malam.

Baca juga: Jauh Lebih Kuat dari Hamas, Jenderal Israel: Hizbullah Tanpa Berkeringat Ambil Alih Wilayah Utara

Media Militer HIzbullah merilis tiga pernyataan sejauh ini, yang merinci serangan terhadap fasilitas Israel tersebut:

  • Pada pukul 12.20, pejuang Perlawanan menargetkan lokasi militer Birket Risha menggunakan roket Burkan yang mengakibatkan direct hit.
  • Pada saat yang sama, pada pukul 12:20, Perlawanan menargetkan lokasi militer Hadab al-Bustan dengan menggunakan roket Burkan yang mengakibatkan direct hit.
  • Pada pukul 08.00, Perlawanan menargetkan Barak "Biranit" juga dengan menggunakan roket Burkan dan mengakibatkan direct hit.
  • Pada pukul 10:00 pagi, pejuang Perlawanan menargetkan kumpulan tentara Israel yang ditempatkan di belakang lokasi Jal al-Allam dengan rudal Falaq, dan menghasilkan direct hit.

Setelah menggunakan Rudal berpemandu anti-tank ( ATGM ), sebagai senjata serbu, Hizbullah saat ini diketahui menggunakan sejumlah roket Burkan dengan bobot seberat 500 kg sebagai peluru artileri yang digunakan menyerang pangkalan militer Israel di sepanjang perbatasan.

Setelah serangan Hizbullah tersebut, Tentara Israel (IDF) mengumumkan kalau dua tentara mereka terluka dan dipindahkan ke rumah sakit untuk perawatan.

Baca juga: Israel Mau Serbu Lebanon, Hizbullah Kirim Salam Pembuka: Rudal Pos Militer Jal al-Alam dan Al Abad

PELUNCURAN RUDAL BURKAN - Tangkap layar peluncuran rudal Burkan oleh milisi Hizbullah Lebanon yang menargetkan Barak Militer Israel Hounin Ramim, 11 November 2023. (Hizbullah/Instagram)

Profil Roket Burkan: Kebanggaan Milisi Perlawanan Lebanon

Pada tanggal 4 November tahun lalu, pusat penelitian Israel-Alma melaporkan kalau untuk pertama kalinya Hizbullah menggunakan roket Burkan.

“Roket Burkan murah, efektif, dan banyak jumlahnya di persenjataan Hizbullah, memiliki beberapa ribu roket yang masing-masing dapat membawa hingga 500 kg bahan peledak. Hizbullah memiliki kemampuan untuk memproduksinya di dalam negeri karena pusat CERS Suriah memberikan pengetahuan tersebut kepada mereka,” tulis lembaga tersebut.

Burkan adalah roket "kelas berat" jarak pendek yang dikembangkan di dalam negeri oleh Hizbullah dengan setiap roket diperkirakan berharga $300-$400 dan mampu menampung 100kg hingga 500kg bahan peledak.

Penggunaan roket Burkan yang dilakukan oleh Hizbullah secara  cepat menimbulkan kekhawatiran di komunitas pemukim Israel.

Israel-Alma melaporkan, roket-roket yang dikembangkan di dalam negeri Lebanon menimbulkan ancaman serius terhadap stabilitas di wilayah utara karena mereka mampu menghindari sistem anti-udara Iron Dome dan memiliki radius kehancuran 250 meter.

Baca juga: Taktik Perang Hizbullah Lawan Israel: Butakan Matanya Lalu Kirim Roket Kornet, Iron Dome Jadi Eror

Sistem peluncur rudal Falaq yang menjadi flagship dari gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah.

Rudal Falaq-1: Flagship Lain Hizbullah

Hizbullah secara resmi meluncurkan sistem peluncur rudal Falaq-1 untuk pertama kalinya dalam putaran konfrontasi melawan Israel ini pada tanggal 26 Januari 2024.

Senjata tersebut, yang dikembangkan oleh Organisasi Industri Dirgantara Iran, memiliki jangkauan 10 km dan membawa hulu ledak berdaya ledak tinggi, berbobot 50 kg.

Roket permukaan-ke-permukaan dapat diluncurkan dari sistem peluncur roket ganda yang dipasang di tempat tidur kargo kendaraan ringan atau dari landasan peluncuran sederhana.

Roket Falaq-1 memiliki kaliber 240 mm dan dapat distabilkan putarannya jika diluncurkan dari tabung yang sesuai, sehingga memberikan jangkauan maksimum 10 km.

Versi baru dari sistem tersebut baru-baru ini dirilis, menandai peningkatan pada kaliber dan hulu ledak sistem.

Falaq-2 adalah roket kaliber 333 mm yang membawa hulu ledak 120 kg yang ditingkatkan.

Sumber Al Mayadeen membenarkan bahwa Hizbullah telah memiliki sistem Falaq-1 sejak tahun 1990an dan telah menggunakannya dalam operasi menjelang pembebasan Lebanon Selatan pada tahun 2000.

(oln/almydn/*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini