News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Diduga Ledakkan Pipa Gas di Iran 2 Kali Lewat Operasi Rahasia

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Iran Ebrahim Raisi saat wawancara dengan jaringan televisi berita milik negara Qatar Al-Jazeera di Teheran pada 28 Oktober 2023. --- Israel diduga meledakkan pipa gas di Iran.

TRIBUNNEWS.COM - Media Amerika Serikat, The New York Times, mengabarkan bahwa Israel melakukan serangan rahasia terhadap dua jaringan pipa gas utama di Iran minggu ini.

Serangan ini mengganggu aliran energi ke rumah-rumah yang dihuni oleh jutaan warga Iran.

The New York Times mengutip para pejabat Barat dan ahli strategi militer yang berafiliasi dengan Garda Revolusi Iran.

Laporan mereka mengindikasikan pendudukan Israel bertanggung jawab atas dua serangan tersebut.

"Meledakkan sebagian infrastruktur energi di negara tersebut, yang menjadi sandaran pabrik-pabrik dan jutaan penduduk, merupakan peningkatan dalam perang rahasia dan tampaknya membuka sebuah front baru," katanya kepada The New York Times, Jumat (16/2/2024).

Ini bukan pertama kalinya Iran menjadi sasaran serangan Israel.

Sebelumnya, pembunuhan terhadap ulama dan pemimpin militer terjadi di dalam dan di luar negeri.

Selain itu, server milik Kementerian Perminyakan Iran juga diserang secara elektronik sehingga menyebabkan terganggunya pompa bensin di Iran.

“Rencana musuh adalah mengganggu aliran gas di musim dingin ke banyak kota besar dan provinsi di negara kita,” kata Menteri Perminyakan Iran, Javad Ochi, kepada media Iran, IRNA, Jumat.

Pejabat Iran tersebut tidak secara langsung menuduh pendudukan Israel berada di balik serangan itu.

Namun, dia menekankan serangan itu bertujuan untuk merusak infrastruktur energi dan memicu kemarahan di Iran.

Baca juga: Tragedi Nakba 2 di Depan Mata: Mesir Bangun Tembok 7 Meter Penyangga Gaza, Israel Ngotot Serbu Rafah

Ia mengatakan tim teknis dari kementerian bekerja sepanjang waktu untuk memperbaiki kerusakan, dan gangguan yang terjadi minimal dan layanan dapat dipulihkan.

Para pejabat Barat dan ahli strategi militer Iran yang mengatakan serangan pipa gas itu memerlukan pengetahuan mendalam tentang infrastruktur Iran dan koordinasi yang cermat.

Terutama karena dua pipa dihantam di beberapa lokasi pada waktu yang bersamaan.

Hamas Palestina vs Israel

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini