Komunitas internasional yang dipimpin oleh Perancis itu, meminta menawarkan proposal kompromi yang mengusulkan untuk menjauhkan Hizbullah 10 km dari perbatasan.
Dalam pidatonya pekan lalu, Sekjen Hizbullah Hassan Nasrallah mencemooh prospek tersebut.
Ia mengatakan bahwa akan lebih mudah membawa sungai ke perbatasan, dibandingkan Hizbullah ke sungai.
Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz, memperingatkan pada tanggal 16 Februari, jika solusi diplomatik tidak ditemukan, Israel akan terpaksa bertindak untuk mengusir Hizbullah dari perbatasan dan mengembalikan penduduk.
"Jika hal ini terjadi, Lebanon juga akan menanggung akibatnya yang sangat besar," ujarnya.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)