TRIBUNNEWS.COM - Situs media Israel Router melaporkan 3 tentara Israel (IDF) tewas dan 11 lainnya luka-luka serius terkena ledakan di Jalur Gaza dalam sebuah penyergapan yang dilakukan Brigade Izz al-Din al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Hamas.
Dikutip dari Khaberni, Senin (29/4/2024), setelah Brigade Qassam membombardir daerah tersebut dengan mortir, tampak helikopter tentara Israel di koridor Netzarim di tengah Jalur Gaza.
Baca juga: Konvoi Tentara Israel Mandi Rudal Disergap Hizbullah di Ruwaisat al-Alam, IDF Sensor Jumlah Korban
Kedatangan helikopter IDF yang terdokumentasi dalam video yang beredar di media sosial itu dilaporkan untuk mengevakuasi tentara Israel yang tewas dan terluka.
Rincian Penyergapan
Sementara itu, pihak Brigade Al-Qassam mengumumkan rincian operasi penyergapan yang menewaskan tentara IDF tersebut.
Mereka menyatakan, memancing lebih dulu pasukan IDF dari divisi mekanis dan mengarahkan pasukan IDF itu ke lokasi penyergapan di Jalan Al-Sikka di Al-Mughraqa, sebuah lingkungan di Gaza tengah.
Rupanya, lokasi penyergapan sudah dipasangi ranjau menggunakan improvised explosive device (alat peledak rakitan) yang dirakit menggunakan roket jet F-16 Israel yang ditembakkan ke warga sipil Gaza tetapi tidak meledak.
Setelah ranjau meledak, Brigade Al-Qassam juga menghujani pasukan IDF itu dnegan menggunakan mortir dan tembakan lainnya.
Hujani Mortir Situs Pengintaian Israel
Serangan ini menjadi lanjutan pertempuran sengit yang masih terjadi di berbagai wilayah Jalur Gaza terlepas dari klaim Israel yang menyatakan kekuatan Hamas sudah dibongkar dan hanya menyisakan benteng terakhir di Rafah.
Sebelumnya pada Kamis (25/4/2024), Brigade Al Qassam menyatakan kalau mereka menyerang situs pengawasan dan pengintaian Israel menggunakan mortir di Jalur Gaza tengah.
Anadolu Agency melaporkan, Brigade Al-Qassam menyebutkan kalau situs Israel yang dihujani mortir itu baru didirikan untuk tujuan pengawasan dan spionase di sebelah timur daerah Juhur Al-Deek.
Belum ada komentar dari tentara Israel terkait penyerangan ini.
Baca juga: Eks-Mayor Jenderal IDF: Rafah Bisa Jadi Bencana Buat Israel, Hamas Lagi Siapkan Jebakan Penyergapan
Sniper Al-Qassam Tembak Mati Tentara Israel
Di tengah klaim Israel kalau kekuatan milisi perlawanan hanya tinggal berpusat di Rafah, Brigade Al-Qassam pada faktanya masih melakukan penyerangan fatal terhadap IDF di berbagai kawasan di Jalur Gaza.
Sebelumnya, Al-Qassam baru-baru ini menerbitkan video saat-saat operasi penembak jitunya di Beit Hanoun, jalur Gaza.
Aksi seorang Sniper Al-Qassam berhasil menembak mati tentara Israel, segera setelah roboh, dia ditinggal lari oleh tentara IDF lainnya yang kocar-kacir melarikan diri.