Baca tanpa iklan
Slovakia mengatakan jumlah pria usia militer Ukraina yang melakukan penyeberangan ke negaranya menjadi tidak teratur.
Setidaknya, jumlah tersebut meningkat lebih dari dua kali lipat dalam setahun menjelang penerapan undang-undang mobilisasi baru, dikutip dari The Guardian.
Dinas penjaga perbatasan Ukraina mengatakan 338 warga Ukraina ditahan dan dibebaskan dalam empat bulan pertama tahun ini.
Jumlah itu naik dibandingkan dengan 166 warga Ukraina pada periode yang sama pada tahun 2023.
Inggris Beli Senjata AS untuk Disumbangkan ke Ukraina
Menteri Pertahanan Jerman, Boris Pistorius, mengatakan Jerman akan membeli tiga instalasi peluncur roket ganda HIMARS dari Amerika Serikat dan mengirimkannya ke Ukraina.
Pernyataan itu disampaikan saat ia saat melakukan kunjungan kerja ke Washington pada Kamis (9/5/2024).
Ia mengunjungi Amerika Serikat dan Kanada sebagai bagian dari perjalanan militer-politik, serta meminta negara-negara tersebut untuk lebih bersama-sama mendukung Ukraina.
Rusia Pamer Tank di Parade Militer Hari Kemenangan
Sebuah tank simbolis yang ditampilkan dalam parade militer tahunan Rusia pada tanggal 9 Mei untuk tahun kedua berturut-turut ketika negara tersebut terpaksa mengurangi tampilan kekuatan militernya yang normal.
Tank tunggal yang melintasi Lapangan Merah saat Vladimir Putin meninjau sekitar 9.000 tentara adalah T-34 era perang dunia kedua yang membawa spanduk yang digunakan Uni Soviet ketika mengalahkan Nazi Jerman bersama sekutu lainnya.
Putin Tuduh Barat Kobarkan Perang di Seluruh Dunia
Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan negara-negara Barat telah mengobarkan konflik di seluruh dunia.
Di hadapan ribuan tentara Rusia di Lapangan Merah, Putin memuji pasukannya yang bertempur di Ukraina sebagai pahlawan.
“Rusia akan melakukan segalanya untuk mencegah bentrokan global, namun pada saat yang sama kami tidak akan membiarkan siapa pun mengancam kami. Kekuatan strategis kami selalu waspada,” kata Putin kepada hadirin dalam peringatan Hari Kemenangan di Moskow, Kamis (9/5/2024).
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Rusia dan Ukraina