News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penembakan di Arkansas

8 Fakta Penembakan Massal di Arkansas, Pelaku Seorang Residivis hingga Reaksi Gedung Putih

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku penembakan di Arkansas, Amerika Serikat (AS), Travis Posey, merupakan mantan narapidana pembunuhan. Insiden ini terjadi di sebuah toko kelontong, Jumat (21/6/2024) pagi waktu setempat, dan menewaskan tiga orang serta 11 lainnya mengalami luka-luka.

Ia diperkirakan akan didakwa dengan tiga tuduhan pembunuhan besar-besaran.

Baca juga: Sosok Travis Posey, Pelaku Penembakan di Arkansas AS, Eks Narapidana Pembunuhan

Menurut rilis berita Kepolisian Negara Bagian Arkansas, dakwaan tambahan menunggu keputusan.

Belakangan diketahui, Posey merupakan residivis.

Posey pernah ditahan akibat tiga kasus pembunuhan berencana dan sempat ditahan.

5. Penuturan saksi

Seorang saksi, David Rodriguez mengatakan, sempat berhenti di sebuah pom bensin dekat toko setelah mendengar adanya suara letusan.

lihat foto Situasi toko kelontong di Arkansas, AS, sesaat setelah penembakan terjadi, Jumat (21/6/2024) pagi, waktu setempat.

Awalnya, David mengira suara letusan tersebut adalah kembang api.

Setelah itu, dia melihat polisi berhenti.

Lalu ia mendengar suara sirine dan melihat banyak orang berlarian menyelamatkan diri.

Rodriguez merekam kejadian di lokasi tersebut.

"Ada seseorang yang tergeletak di tempat parkir tertembak. Itu cukup menakutkan" jelasnya.

 6. Pelaku akan diadili di Dallas County

Posey dijadwalkan hadir di pengadilan pada hari Senin (24/6/2024), menurut jaksa Dallas County Eric Marks.

7. Reaksi pejabat

Gubernur Arkansas, Sarah Huckabee Sanders lewat akun media sosial X miliknya dan mengucapkan duka cita kepada para korban.

Ia juga mengapresiasi kepolisian yang cepat tanggap atas insiden penembakan yang terjadi.

"Saya telah diberi pengarahan tentang penembakan tragis di Fordyce, dan saya terus berhubungan dengan Polisi Negara Bagian di tempat kejadian."

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini