News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Masoud Pezeshkian Unggul Tipis di Hitung Cepat Pilpres Iran 2024, Putaran Dua Bakal Terjadi?

Penulis: Bobby W
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kandidat reformis Masoud Pezeshkian menyalurkan suara dalam pemilihan Presiden Iran yang digelar Jumat (28/6/2024)

Dikutip Tribunnews dari kantor berita pusat Iran, IRNA, nama kandidat ini diumumkan oleh Mohsen Eslami, juru bicara Komisi Pemilihan Umum Iran.

Mohsen mengungkapkan nama-nama kandidat yang memenuhi syarat untuk pemilihan presiden ke-14 tersebut, pada hari Minggu (10/6/2024).

Sebelumnya, terdapat nama 6 kandidat pengganti Presiden Ebrahim Raisi yang merupakan hasil dari dialog antara Dewan Wali dan badan pengawas pemilu beranggotakan 12 orang.

Setelah diskusi lebih lanjut, kedua belah pihak kemudian menyelesaikan daftar kandidat yang disetujui lebih awal pada hari Minggu dan menyerahkannya kepada Kementerian Dalam Negeri.

Berikut adalah daftar awal 6 calon pengganti Presiden Ebrahim Raisi:

  • Mostafa Pourmohammadi (Mantan Menteri Kehakiman  Iran),
  • Massoud Pezeshkian (Mantan Menteri Kesehatan),
  • Amirhossein Ghazizadeh-Hashemi (Kepala Yayasan Martir dan Veteran),
  • Alireza Zakani (Wali Kota Tehran),
  • Saeed Jalili (mantan negosiator nuklir),
  • Mohammad Baqer Qalibaf (Ketua Parlemen)

Namun, Hashemi baru saja mengumumkan bahwa ia mengundurkan diri, Rabu (26/6/2024) menyisakan 5 kandidat, PressTV melaporkan.

Pemilihan presiden Iran yang baru sebenarnya telah dijadwalkan akan berlangsung pada tahun 2025 mendatang.

Namun, pemungutan suara tersebut dimajukan setelah Raisi meninggal pada 19 Mei dalam kecelakaan helikopter di utara Iran.

Raisi yang berusia 63 tahun sebelumnya diperkirakan akan kembali mengamankan tambahan masa jabatannya mengingat ia merupakan salah satu nama yang selalu mendapat dukungan penuh dari pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khameini yang berusia 85 tahun.

Tujuh orang lainnya yang meninggal dalam kecelakaan 19 Mei 2024 lalu, termasuk Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian.

(Tribunnews.com/Bobby)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini