News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

8.572 Pelajar Tewas di Jalur Gaza Sejak Invasi Militer Israel, 14.089 Siswa Terluka

Penulis: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anak-anak menunggu makanan dibagikan di sebuah kamp untuk para pengungsi internal tempat mereka tinggal akibat pemboman Israel di Jalur Gaza, di Khan Yunis, di Jalur Gaza selatan pada 11 Juni 2024, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Palestina Kelompok militan Hamas. (Photo by Eyad BABA / AFP)

8.572 Pelajar Tewas di Jalur Gaza Sejak Invasi Militer Israel, 14.089 Siswa Terluka

Sebagian besar siswa Gaza menderita trauma psikologis dan menghadapi kondisi kesehatan yang sulit, kata Kementerian Pendidikan.

TRIBUNNEWS.COM, GAZA - Setidaknya 8.572 pelajar tewas di Jalur Gaza, Palestina, yang terkepung tentara Israel

Termasuk 100 mahasiswa di Tepi Barat yang diduduki sejak perang Israel di Gaza dimulai pada Oktober tahun lalu.

Demikian kantor berita resmi Palestina WAFA melaporkan, Selasa (2/7/2024),mengutip Kementerian Pendidikan dan Pendidikan Tinggi.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Pendidikan mengatakan bahwa selain mereka yang tewas, 14.089 siswa terluka di Gaza.

Di Tepi Barat, 100 mahasiswa tewas dan 494 lainnya terluka.

Selain itu, sekitar 349 mahasiswa ditahan.

Kementerian Pendidikan mengatakan 497 guru dan administrator tewas dan 3.402 terluka di Jalur Gaza dan Tepi Barat, dan lebih dari 109 ditahan di Tepi Barat.

Sekolah Hancur

Laporan itu menunjukkan bahwa 353 sekolah dan universitas pemerintah dan 65 sekolah yang dikelola oleh Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi (UNRWA) dibom dan dirusak di Jalur Gaza.

Akibatnya, 139 bangunan rusak parah, 93 hancur total.

Di Tepi Barat, 57 sekolah diserbu dan dirusak.

Baca juga: Hizbullah Umumkan akan Setop Perang dengan Israel jika Ada Gencatan Senjata di Gaza

Kementerian menyoroti bahwa 620.000 siswa di Gaza masih tidak dapat mendaftar di sekolah mereka sejak dimulainya agresi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini