Ini sebagai tanggapan atas serangan yang menewaskan seorang komandan senior Hizbullah, Muhammad Nimah Nasser pada hari Rabu (3/7/2024).
"Sebagai bagian dari tanggapan terhadap pembunuhan yang dilakukan oleh musuh di wilayah Tyre, Lebanon selatan pada hari Rabu, para pejuang menembakkan lebih dari 200 roket dari berbagai jenis ke lima pangkalan Israel di seberang perbatasan termasuk di Dataran Tinggi Golan yang dianeksasi Israel," sebuah pernyataan Hizbullah, dikutip dari Arab News.
Hizbullah mengatakan seorang komandan tinggi telah tewas dalam serangan Israel di Lebanon selatan.
"Muhammad Nimah Nasser, yang juga dikenal sebagai "Hajj Abu Naameh", telah tewas," kata mereka, dikutip dari Al Jazeera.
Kematian Nasser juga dikonfirmasi oleh militer Israel.
Israel mengklaim pihaknya sengaja menargetkan Nasser.
"Dia adalah rekan Abdallah dan bertanggung jawab atas serangan anti-tank dan roket dari Lebanon barat daya milik Hizbullah," kata pihak Israel.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Hizbullah, Israel dan Timur Tengah