News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Drone Hizbullah Gagal Dicegat Pasukan Israel, Satu Orang Terluka Parah, Sirene Terus Meraung

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Beberapa kebakaran terjadi di Golan selatan menyusul jatuhnya roket Hizbullah

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) gagal mencegat drone yang diluncurkan Hizbullah Lebanon ke arah Galilea Atas dan Barat.

Akibatnya, sebanyak satu orang dilaporkan mengalami luka parah akibat ledakan yang disebabkan drone Hizbullah.

Belum diketahui apakah orang tersebut merupakan tentara atau warga setempat.

Sirene terus-menerus berbunyi pada dini hari waktu setempat saat pertahanan udara tengah berusaha mencegat ancaman yang diluncurkan Hizbullah.

Dikutip dari Ynet, meskipun IDF berusaha keras mencegat drone-drone tersebut, namun ada satu drone yang gagal dicegat.

Drone itu meledak di dalam Kibbutz Kabri yang menyebabkan cedera serius dan kerusakan pada mobil dan properti.

Kantor berita Lebanon yang berafiliasi dengan Hizbullah, Al Mayadeen, mengatakan serangan itu dilakukan dengan kombinasi pesawat nirawak dan rudal yang ditujukan ke wilayah yang sama.

Hizbullah baru-baru ini meningkatkan serangannya ke Israel utara.

Pada hari Selasa, rentetan tembakan ke Dataran Tinggi Golan mengakibatkan tewasnya dua warga Israel.

Mereka tewas ketika mobil yang mereka tumpangi terkena hantaman langsung.

Pimpinan Hizbullah, Hassan Nasrallah pada hari Rabu mengatakan bahwa organisasinya telah mencapai tujuan utamanya untuk melemahkan Israel.

Baca juga: Imbas Serangan Gencar Israel, Warga Gaza Terjebak dalam Rumah, Mayat-mayat Tergeletak di Jalan

"Kami telah melemahkan Israel secara ekonomi, dalam hal tenaga kerja, dan sosial."

"Ini akan memaksanya untuk menghentikan perang," kata Nasrallah

Kata-katanya muncul di tengah upaya keras AS untuk mencapai solusi diplomatik terhadap bentrokan yang semakin meningkat di perbatasan utara.

Hamas Belum Tahu Hasil Perundingan

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini