Ratusan pengunjuk rasa menuju pintu masuk penjara militer untuk memprotes penangkapan tentara tersebut.
Para pengunjuk rasa menyerbu gerbang dan memasuki pangkalan, didampingi oleh MK Zvi Sukkot dari Zionisme Keagamaan, MK Nissim Fatori dari Likud, dan Menteri Amichai Eliyahu, yang juga ikut serta dalam demonstrasi tersebut.
Aksi mereka itu difilmkan sambil berteriak bersama para demonstran: “Matilah teroris.”
"Anggota Knesset Almog Cohen dari partai "Kebesaran Yahudi" juga hadir, yang menyerukan untuk maju dan menyerbu kandang besi tempat para tahanan ditahan, namun tentara menghentikan mereka," tulis laporan Khaberni.
Analis militer di surat kabar Haaretz, Amos Harel, merangkum apa yang dilakukan aktivis sayap kanan dengan dukungan tingkat politik dengan mengatakan, “Anggota Knesset yang menyerbu Sde Teiman mencoba menyebarkan kekacauan di jajaran tentara Israel kelompok sayap kanan, yang berusaha mengendalikan tentara secara paksa, hanya menunggu kesempatan.”
"Yang diberikan kepada mereka di penjara militer sekarang berarti menghancurkan tentara dari dalam, dan mengikis apa yang tersisa disiplin dan nilai-nilai dalam persatuan masyarakat Israel,” katanya.
(oln/hrtz/khbrn/*)