News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hamas: Ismail Haniyeh Tewas dalam Serangan Israel di Iran

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hamas: Ismail Haniyeh Tewas dalam Serangan Israel di Iran

Dia sejak awal sudah dipandang sebagai tokoh sentral, dan sempat menjadi perdana menteri Palestina pada tahun 2006 setelah kemenangan mengejutkan Hamas dalam pemilihan parlemen terakhir di Gaza.

Haniyeh tinggal di pengasingan dan membagi waktunya berpindah antara Ankara dan Doha. Dia acap melakukan perjalanan diplomatik ke Iran dan Turki selama perang di Gaza, serta bertemu dengan presiden Turki dan Iran.

Haniyeh dikatakan menjaga hubungan baik dengan para pemimpin berbagai faksi Palestina, termasuk para rival Fatah dan Tepi Barat Yordan.

Haniyeh bergabung dengan Hamas pada tahun 1987 ketika kelompok militan itu didirikan di tengah pecahnya intifada pertama di Palestina. Pemberontakan sipil terhadap pendudukan Israel itu berlangsung hingga tahun 1993.

Tiga putranya, Hazem, Amir dan Mohammad, tewas pada 10 April lalu ketika serangan udara Israel menghantam mobil yang mereka kendarai, menurut Hamas. Haniyeh juga diwartakan kehilangan empat cucunya, tiga perempuan dan seorang laki-laki, dalam serangan tersebut.

Dia membantah pernyataan Israel bahwa putra-putranya adalah gerilayawan Hamas dan sebabnya merupakan target militer yang sah. Haniyeh bersikeras bahwa "kepentingan rakyat Palestina harus didahulukan di atas segalanya" ketika ditanya apakah pembunuhan anggota keluarganya akan memengaruhi perundingan gencatan senjata dengan Israel.

rzn/hp (afp, rtr)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini