News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Ternyata Ismail Haniyeh Tewas Karena Bom yang Ditanam 2 Bulan Lalu, Bukan Karena Rudal

Penulis: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga Iran ambil bagian dalam prosesi pemakaman mendiang pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, di Teheran, pada 1 Agustus 2024, menjelang pemakamannya di Qatar. - Iran mengadakan prosesi pemakaman dengan seruan balas dendam setelah terbunuhnya kepala politik Hamas Ismail Haniyeh di Teheran dalam serangan yang disalahkan pada Israel. (Photo by AFP)

Ismail Haniyeh tewas pada hari Rabu akibat bom yang diam-diam ditanam di sebuah wisma tamu di Teheran, menurut laporan The New York Times yang mengutip pernyataan pejabat tinggi.

TRIBUNNEWS.COM, IRAN -  Sebuah temuan terbaru menguak fakta sebenarnya penyebab tewasnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh.

Laporan New York Times (NYT) yang dipublikasikan hari ini, Jumat (2/8/2024), menjelaskan Ismail Haniyeh dibunuh dengan alat peledak yang diselundupkan secara diam-diam ke wisma tamu di Teheran tempat  dia menginap.

Media itu mengutip keterangan pejabat berwenang.

Bom itu telah disembunyikan sekitar dua bulan lalu sebelum Ismail Haniyeh menginap di tempat itu.

Seperti diketahui Ismail Haniyeh melakukan perjalanan ke ibu kota Iran, Teheran, untuk menghadiri pelantikan Presiden  Iran yang baru Masoud Pezeshkian.

Ia ditempatkan di wisma tamu yang dikelola dan dilindungi oleh Korps Garda Revolusi Islam di lingkungan kelas atas di Teheran utara.

Baca juga: Dewan Syuro Hamas Segera Bertemu Putuskan Pengganti Ismail Haniyeh, Al-Hayya Kandidat Kuat

Ismail Haniyeh sering menginap di wisma tamu tersebut jika berkunjung ke Teheran.

Para pejabat mengatakan kepada NYT bahwa bom itu diledakkan dari jarak jauh setelah dipastikan bahwa Ismail Haniyeh berada di dalam kamarnya di wisma tamu.

Ledakan menyebabkan Ismail Haniyeh tewas di tempat bersama seorang pengawalnya.

Ledakan itu mengguncang gedung, memecahkan beberapa jendela, dan menyebabkan runtuhnya sebagian dinding luar.

Padahal Pengamanannya Berlapis

Iran disebut-sebut memiliki jaringan pertahanan berlapis paling kompleks di Timur Tengah.

Surat kabar Qatar al-Arabi al-Jadid mengutip sumber Hamas yang mengungkapkan bahwa wisma di Teheran utara berada di bawah pengelolaan IRGC.

Di sinilah Ismail Haniyeh menginap sementara.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini