Mereka diketahui telah memindahkan jenazah yang berada di pemakaman tersebut ke tempat yang tidak diketahui.
Kemudian mereka menahan jenazah-jenazah ini dan mengembalikan dalam kondisi membusuk.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Hamas.
"Jenazah-jenazah tersebut diserahkan dalam kondisi membusuk total, tanpa ada kemampuan untuk menentukan identitas mereka," kata Hamas.
Menurut Hamas, ini adalah tingkat kejahatan yang sadis.
“Ini menyoroti kesadisan pendudukan Israel dan tingkat kejahatan yang dilakukan oleh tentara pendudukan Nazi, yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah manusia,” katanya.
Hingga saat ini, belum ada komentar apapun dari Israel terkait pengembalian jenazah.
Konflik Palestina vs Israel
Israel telah melancarkan serangan mematikan di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023.
Meski mendapat kecaman Internasional karena telah mengabaikan resolusi DK PBB yang menuntut gencatan senjata segera, Israel tetap gencar melancarkan serangan brutal di Gaza.
Serangan brutal Israel telah menyebabkan lebih dari 39.600 warga Palestina tewas.
Sebagian besar korban merupakan perempuan dan anak-anak.
Lebih dari 91.600 warga Palestina terluka akibat serangan Israel yang tak kunjung berhenti hingga saat ini.
Sebagian besar wilayah Gaza masih hancur setelah 10 bulan Israel menyerang Gaza.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Konflik Palestina vs Israel