News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilihan Presiden Amerika Serikat

Rusia akan Tunggu Donald Trump Penuhi Janji untuk Akhiri Perang di Ukraina

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden AS Donald Trump (kanan) menghadiri pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin selama KTT G20 di Osaka pada 28 Juni 2019.

TRIBUNNEWS.COM - Rusia mengomentari kemenangan Donald Trump dalam Pilpres AS yang dilaksanakan pada 5 November 2024.

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan Donald Trump telah membuat pernyataan penting selama kampanyenya tentang kemampuannya untuk mengakhiri perang di Ukraina.

Menurutnya, hanya waktu yang dapat membuktikan apakah pernyataan itu mengarah pada tindakan.

"Janganlah kita lupa bahwa kita sedang berbicara tentang negara yang tidak bersahabat, yang secara langsung maupun tidak langsung terlibat dalam perang (di Ukraina) melawan negara kita," kata Dmitry Peskov kepada wartawan, Rabu (6/11/2024).

Dmitry Peskov mengatakan tidak mengetahui adanya rencana Presiden Rusia, Vladimir Putin, untuk memberi selamat kepada Donald Trump atas kemenangannya.

Ia mengatakan hubungan Rusia dengan Washington sedang pada titik terendah karena AS adalah pendonor militer utama untuk Ukraina.

Namun, ia menekankan AS dapat membantu menciptakan perdamaian dan mengakhiri perang di Ukraina.

"Kami telah berulang kali mengatakan AS mampu berkontribusi untuk mengakhiri konflik ini," katanya.

"Ini tidak dapat dilakukan dalam waktu semalam. Tetapi, AS mampu mengubah arah kebijakan luar negerinya," lanjutnya, merujuk pada klaim Donald Trump.

Dmitry Peskov mengatakan Rusia akan menunggu kebijakan Donald Trump terhadap perang di Ukraina setelah ia resmi dilantik pada Januari tahun depan.

"Akankah ini terjadi? Dan jika ya, bagaimana? Kita akan lihat setelah (pelantikan presiden AS) Januari," tambahnya, seperti diberitakan Reuters.

Baca juga: Presiden Zelensky Puji-puji Donald Trump, Ada Maunya?

Donald Trump Klaim Bisa Akhiri Perang Rusia-Ukraina dalam Waktu 24 Jam

Sebelumnya pada Mei 2023, Donald Trump pernah mengatakan ia bisa mengakhiri perang di Ukraina hanya dalam waktu sehari jika menjabat sebagai presiden AS lagi.

“Mereka sekarat, orang Rusia dan Ukraina. Saya ingin mereka berhenti sekarat. Dan saya akan melakukannya — saya akan melakukannya dalam 24 jam," kata Donald Trump kepada CNN pada saat itu.

Donald Trump mengulang klaim tersebut selama bulan-bulan kampanyenya menjelang Pilpres AS 2024.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini