Rizky, anak Serang berusia 21 tahun itu berlaga hebat di Paris Expo Porte de Versailles. Lewat angkatan snatch dan clean and jerk, total angkatan Rizki, 365 kg, tak terkejar Weeraphon Wichuma (Thailand) dan juara bertahan Shi Zhiyong (Cina).
Yang juga membanggakan, total angkatan Rizki itu sekaligus jadi rekor Olimpiade. Veddriq juga sempat menorehkan rekor dunia, meski kemudian dipatahkan Sam.
Ada lagi? Ada. Ini: dua emas dari Veddriq dan Rizki sekaligus menyamai pencapaian dua emas -- dalam satu Olimpiade-- di Barcelona 1992 lewat Alan Budikusuma dan Susi Susanti. Dan itu 32 tahun silam, berselang tujuh Olimpiade dan mereka, Veddriq dan Rizki, bukan atlet Bulutangkis-- cabang yang secara tradisi selalu menyumbang emas.
Terimakasih Veddriq. Hatur nuhun Rizki. Kalian bikin bangga Indonesia, negeri gemah ripah yang dalam hitungan hari segera berulangtahun. (rs)
Hardimen Koto
Jurnalis dengan passion hebat untuk dunia olahraga dan dengan sederet pengalaman besar.
*Setiap tulisan yang dimuat dalam #DWNesia menjadi tanggung jawab penulis.