News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Satu Desa Dibakar oleh Pemukim Israel di Tepi Barat, Saat Bakar Rumah Beberapa Pemukim Pakai Topeng

Penulis: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

- Seorang pemuda Palestina tewas, dan seorang lainnya terluka parah pada Kamis (15/8/2024) malam selama serangan oleh pemukim Israel di desa Jit, sebelah timur Qalqilya di Tepi Barat, seorang koresponden Al Mayadeen melaporkan. Para pemukim juga membakar beberapa rumah dan kendaraan warga Palestina di Jit.

CNN mencatat bahwa dari 7 Oktober 2023 hingga 5 Agustus 2024, Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) telah mencatat setidaknya 1.143 serangan pemukim terhadap warga Palestina, termasuk setidaknya 114 serangan yang “menyebabkan kematian dan cedera warga Palestina.”

Permukiman Israel dibangun di tanah Palestina yang diduduki secara ilegal oleh Israel sejak Perang Enam Hari tahun 1967.

Pada bulan Juni, Mahkamah Internasional (ICJ) memutuskan pemukiman Israel di Tepi Barat adalah ilegal dan memerintahkan pembongkarannya.

Empat Rumah Dibakar

Pemukim Israel bertopeng bakar rumah dan mobil di desa Palestina di Tepi Barat

Para pemukim membakar sedikitnya empat rumah dan enam kendaraan di desa Palestina. Beberapa video insiden tersebut juga beredar di internet, di mana kebakaran besar terlihat terjadi di area tersebut.

Sementara perang Israel-Hamas terus meningkat, keadaan tidak stabil di Tepi Barat. Pada hari Kamis, laporan mulai bermunculan bahwa sekitar 50 pemukim Israel bertopeng telah menyerbu desa Palestina Jit dan menciptakan keributan besar di daerah tersebut.

Menurut The Times of Israel , para pemukim membakar sedikitnya empat rumah dan enam kendaraan di desa Palestina tersebut. Beberapa video insiden tersebut juga beredar daring, di mana kobaran api besar terlihat berkobar di area tersebut.

Setelah berita itu tersebar, Ketua Partai Buruh Israel Yair Golan mengecam insiden itu melalui X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter. "Terorisme Yahudi Mesianik bertekad untuk membakar wilayah itu dan memaksakan kampanye regional yang sulit dan tidak perlu terhadap Israel," tulisnya dalam unggahannya. Penting untuk dicatat bahwa kekerasan pemukim di Tepi Barat mencapai titik tertinggi sepanjang masa setelah dimulainya perang di Gaza.


Bukan Pertama Kalinya Pemukim Israel Lakukan Serangan Brutal

Ini bukan pertama kalinya pemukim Israel menyusup ke wilayah Palestina dan membakar rumah mereka. Pada bulan April tahun ini, sedikitnya satu warga Palestina tewas dan 10 lainnya terluka dalam serangan oleh pemukim Israel di desa al-Mughayyir, Tepi Barat.

Beberapa rumah dan mobil dibakar di wilayah tersebut saat IDF berjuang untuk menguasai situasi saat itu. Insiden pada bulan April terjadi di tengah perburuan terhadap seorang anak laki-laki Israel berusia 14 tahun yang hilang dari pos terdepan ilegal di dekatnya.

Warga Palestina di wilayah tersebut juga menghadapi penganiayaan di tangan tentara Israel. Bulan lalu, seorang wanita dan anak Palestina tewas akibat tembakan tentara Israel selama serangan militer di kota Tulkarem, Tepi Barat.

Pasukan Israel menyerbu kamp pengungsi Nur Shams di Tulkarm saat mereka mengambil alih kendali atas bentrokan dengan warga Palestina bersenjata. “Pasukan Israel mengebom sebuah rumah di dekat rumah saya,” kata Kamal Ahmed Jaber, seorang warga, kepada Anadolu saat itu. “Kami mendengar suara tembakan. Rumah di sebelah kami meledak dan rumah-rumah di dekatnya rusak,” tambahnya.

SUMBER: SKY NEWS, THE CRADLE, FIRSTPOST

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini