Empat dari yang terluka adalah pasien rumah sakit, kata gubernur daerah Kharkiv, Oleh Syniehubov, seraya menambahkan bahwa fasad bangunan rusak.
3. Serangan di desa Kivsharivka
Lebih jauh ke tenggara di wilayah Kharkiv, serangan Rusia menewaskan dua orang dan melukai dua orang lainnya di desa Kivsharivka, kata polisi daerah.
Di wilayah selatan Kherson, yang sebagian dikuasai oleh pasukan Rusia, seorang wanita tewas dalam penembakan Rusia di suatu daerah di luar kota utama yang dikuasai Ukraina, yang juga dikenal sebagai Kherson.
Laporan tersebut, tidak dapat diverifikasi secara independen.
4. Tentara Rusia didakwa siksa WN AS
Rusia telah mendakwa empat tentaranya yang bertugas di Ukraina yang diduduki karena menyiksa seorang warga negara AS yang tinggal di Donetsk yang dikuasai Rusia, yang telah bertempur dengan pasukan pro-Moskow sejak 2014.
Agence France-Presse melaporkan bahwa Rusia jarang menuduh tentara yang aktif di Ukraina – yang diagung-agungkan di negaranya – melakukan kejahatan.
Pihak berwenang tidak mengatakan apa yang memotivasi para tentara tersebut untuk membunuh Russell Bentley yang berusia 64 tahun, yang secara teratur muncul di saluran media sosial pro-Kremlin, mendukung serangan militer Moskow di Ukraina.
5. Situasi PLTN Zaporizhzhia
Manajemen di pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia yang dikuasai Rusia di Ukraina timur menuduh pasukan Ukraina pada hari Jumat (20/9/2024) melancarkan serangan pesawat nirawak ke gardu listrik di dekatnya , merusak trafo dan menimbulkan ancaman bagi pembangkit tersebut.
Kementerian Pertahanan Ukraina tidak segera menanggapi permintaan Reuters untuk memberikan komentar.
6. Latihan drone NATO berakhir
NATO mengakhiri latihan anti-pesawat nirawak besar minggu ini, dengan Ukraina mengambil bagian untuk pertama kalinya karena aliansi barat tersebut berupaya untuk segera belajar dari perkembangan pesat dan meluasnya penggunaan sistem tak berawak dalam perang di sana.
Latihan di pangkalan militer Belanda, yang melibatkan lebih dari 20 negara dan 50 perusahaan.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)