News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Iran Vs Israel

Milisi Irak Turun Tangan, Bantu Iran Bombardir Target Vital Israel Pakai Pesawat Nirawak

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

elompok Perlawanan Islam di Irak mengatakan serangan yang dilakukan pasukannya sukses mengenai dua target penting di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.

TRIBUNNEWS.COM – Sebuah kelompok milisi di Irak yang pro-Iran mengklaim telah melakukan serangan dengan menargetkan situs-situs vital di wilayah Israel Selatan (1/11/2024).

Menurut keterangan resmi yang dikutip dari Anadolu, kelompok Perlawanan Islam di Irak mengatakan serangan yang dilakukan pasukannya sukses mengenai dua target penting di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.

Kelompok itu juga mengatakan mereka berhasil menyerang target penting lainnya, termasuk target militer di Israel kawasan utara dan selatan.

“Kelanjutan operasi pasukan kami untuk menyerang benteng pertahanan musuh dengan kecepatan telah meningkat," tegas kelompok Irak.

Serangan seperti ini bukan kali pertama yang dilakukan kelompok militan Irak, sebelumnya pada tanggal 4 Oktober kelompok ini sempat menargetkan lokasi tentara Israel di Dataran Tinggi Golan.

Israel tak memberikan komentar apapun terkait serangan itu, namun imbas serangan udara Irak sebanyak dua tentara Israel dilaporkan tewas.

Sebelum konflik geopolitik terjadi, Irak sendiri telah berusaha menghindari keterlibatannya dalam pertempuran regional.

Namun karena konflik regional itu merembet selama berbulan-bulan, kelompok Kataib Hezbollah dan Nujaba yang berada di Irak bersumpah untuk melanjutkan serangan mereka selama Israel berhenti melanjutkan operasi di Lebanon dan genosida di Gaza.

Irak Kirim Surat ke PBB

Terpisah, sebelum milisi Irak melayangkan serangan, pemerintah Irak diketahui melayangkan surat berisi protes ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Adapun protes ini dilontarkan usai wilayah udara mereka diduga digunakan Israel untuk menyerang Iran.

Baca juga: Iran Dilaporkan Bersiap Balas Serangan Israel dari Wilayah Irak dalam Hitungan Hari

Juru bicara pemerintah Irak, Bassim Alawadi, juga mengatakan bahwa Kementerian Luar Negeri Irak akan membahas "pelanggaran ini" dalam pembicaraan dengan Amerika Serikat (AS), sekutu dekat dan pemasok senjata utama Israel.

"(Surat itu mengutuk) pelanggaran terang-terangan entitas Zionis terhadap wilayah udara dan kedaulatan Irak dengan menggunakan wilayah udara Irak untuk melakukan serangan terhadap Republik Islam Iran pada tanggal 26 Oktober," kata Alawadi pada Senin dikutip Al Arabiya.

Irak Bantu Iran Siapkan Serangan Balasan

Merespon serangan yang dilakukan militer Israel ke wilayah Teheran, pemerintah Iran diketahui tengah mempersiapkan serangan balasan untuk Tel Aviv dari wilayah Irak.

Pemerintah Iran hingga kini belum mengkonfirmasi terkait rencana serangan ini.

Namun menurut informasi yang beredar, kemungkinan besar serangan akan melibatkan pesawat nirawak dan rudal balistik.

Adapun serangan akan berlangsung sebelum pemilihan presiden AS digelar pada 5 November mendatang.

“Respons Republik Islam Iran terhadap agresi rezim Zionis akan bersifat definitif dan menyakitkan, kemungkinan dilakukan sebelum pemilihan presiden AS pada tanggal 5 November,” ujar laporan anonim sebagaimana dikutip dari The Times Of Israel.

(Tribunnews.com/ Namira Yunia)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini