"Rusia telah melatih tentara Korea Utara dalam artileri, pesawat tanpa awak, dan operasi infanteri dasar, termasuk pembersihan parit, yang menunjukkan bahwa mereka "bermaksud penuh" untuk menggunakan pasukan ini dalam operasi garis depan," jelas Blinken.
Namun tampaknya ini tidak membuat sekutu Ukraina ini takut.
Blinken justru menganggap tentara Korea Utara ini sebagai target Ukraina.
"Jika pasukan ini terlibat dalam operasi tempur atau dukungan tempur melawan Ukraina, mereka akan menjadi target militer yang sah," tegasnya.
Untuk memperkuat pertahanan Ukraina, Blinken berjanji AS akan segera mengirimkan lebih banyak bantuan militer untuk sekutunya.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Sekjen PBB, Tentara Korea Utara dan Konflik Rusia vs Ukraina