Katz bahkan mendapat julukan "buldoser" oleh Netanyahu karena memiliki gaya kepemimpinan yang lugas dan terkadang kasar.
Usai penunjukan dirinya, Katz menjanjikan "kemenangan atas musuh-musuh kita dan mencapai tujuan perang",.
Termasuk "penghancuran Hamas di Gaza, kekalahan Hizbullah di Lebanon" dan pemulangan para sandera.
Alasan Gallant Dipecat
Merespon pemecatan yang dilakukan Netanyahu, Gallant mengungkapkan bahwa dirinya dipecat atas dasar tiga alasan.
Alasan pertama, adalah sikap oposisinya terhadap undang-undang 'korup' yang dikeluarkan oleh Netanyahu agar memerdekakan kelompok ultra-ortodoks (heredim) dari wajib militer bergabung ke IDF.
Alasan kedua Gallant dipecat karena kegagalan dalam mencapai kesepakatan pertukaran sandera,
Terakhir adalah keengganan Netanyahu membentuk Komisi Nasional Pencari Fakta untuk peristiwa 7 Oktober 2023, yang dinilai Gallant penting dalam rangka mengungkap kebenaran.
(Tribunnews.com/ Namira Yunia)