News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilihan Presiden Amerika Serikat

Mantan Ajudan Kamala Harris Minta Biden Mundur: Biarkan Wapres Cicipi Jabatan Presiden Sebentar

Penulis: Bobby W
Editor: Suci BangunDS
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joe Biden dan Wakilnya Kamala Harris. Mantan ajudan Kamala Harris di bidang komunikasi, Jamal Simmons mengajukan saran agar Joe Biden segera mengundurkan diri sebelum jabatannya berakhir dan digantikan Donald Trump. Dengan langkah tersebut, Kamala Harris Wapres) bisa naik jabatan sebagai Presiden AS meski cuma sebentar.

TRIBUNNEWS.COM - Pernyataan kontroversial disampaikan oleh mantan ajudan Kamala Harris di bidang komunikasi, Jamal Simmons.

Sosoknya menjadi sorotan usai mengajukan saran agar Joe Biden segera mengundurkan diri sebelum jabatannya berakhir dan digantikan Donald Trump.

Dengan langkah tersebut, maka Kamala Harris yang selama ini menjadi Wakil Presiden otomatis naik jabatan sebagai Presiden AS walaupun cuma sebentar.

Selain itu, ia menilai nama Biden akan dikenang oleh banyak pihak karena dirinya bakal mewujudkan impian masyarakat Amerika untuk melihat pertama kalinya sosok wanita menjabat sebagai presiden AS.

Jamal Simmons menyampaikan pemikirannya tersebut saat menjadi panelis pada acara State of the Union di CNN pada hari Minggu (10/11/2024).

Hal ini diungkapkan Jamal saat ia diminta untuk memberikan pendapatnya terkait prioritas utama bagi AS sebelum Trump memulai masa jabatan keduanya pada Januari mendatang.

"Joe Biden telah menjadi presiden yang fenomenal, Dia telah memenuhi begitu banyak janji yang dia buat," kata Simmons.

Namun demikian, Simmons menilai, ada satu hal yang belum dilakukan Joe Biden menjelang akhir masa pemerintahannya.

"Tapi ada satu janji yang masih bisa dia penuhi: menjadi sosok transisional," sambungnya.

Meskipun tidak ada indikasi Biden telah mempertimbangkan hal tersebut, Simmons mengatakan, Biden memiliki kesempatan emas untuk mengundurkan diri dari kepresidenan dalam 30 hari ke depan dan menjadikan Kamala Harris presiden wanita pertama di Amerika Serikat.

Simmons juga menyatakan bahwa dengan langkah ini, maka sosok Kamala Harris tidak sepenuhnya kalah dari Trump dan memiliki pengalaman singkat menjadi orang nomor satu di AS.

Baca juga: Donald Trump Tunjuk Tom Homan untuk Pimpin Proses Deportasi Massal Imigran Gelap di AS

Biden Juga Dituding jadi Biang Kerok Kamala Harris Kalah

Tak hanya mendapatkan tuntutan mundur dari sesama kader Demokrat, Joe Biden belakangan ini juga disemprot sebagai biang kerok kekalahan Kamala Harris di Pilpres AS 2024.

Hal ini diutarakan oleh Nancy Pelosi selaku salah satu pimpinan tertinggi di Partai Demokrat.

Di wawancaranya bersama New York Times pada Jumat (8/11/2024) waktu setempat, sosok yang pernah menjabat sebagai Ketua DPR AS ini secara terang-terangan menuding Joe Biden adalah biang kerok dari kegagalan Partai Demokrat dalam pemilu kali ini.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini