News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Rusia Vs Ukraina

AS Tutup Kedutaan Besar di Kiev Seusai Ukraina Pakai ATACMS, Serangan Balasan Rusia Skala Besar

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Serangan rudal ATACMS Ukraina ke Rusia. Aksi ini dilaporkan memantik serangan balasan Rusia dalam skala besar. Dikhawatirkan, serangan besar ini menjadi gerbang utama Perang Dunia III.

Keduanya adalah:

Sistem Pertahanan Pantsir

Sistem pertahanan udara Pantsir merupakan keluarga sistem rudal permukaan-ke-udara dan artileri antipesawat jarak menengah yang dapat bergerak sendiri.

Tiga jenis kendaraan membentuk satu sistem: peluncur rudal, truk radar, dan pos komando seharga 13,15 juta di pasar ekspor senjata.

Pantsir-S1 dirancang untuk menyediakan pertahanan udara titik bagi instalasi militer, industri, dan administrasi terhadap pesawat, helikopter, amunisi presisi, rudal jelajah, dan UAV; dan untuk menyediakan perlindungan tambahan bagi unit pertahanan udara terhadap serangan udara musuh yang menggunakan amunisi presisi, terutama pada ketinggian rendah hingga sangat rendah.

Baca juga: Ukraina Was-was Rusia Terus Tambah Brigade dari Afrika dan Asia, Umerov: Jumlah Mereka Signifikan

Dalam perang Rusia-Ukraina, Pantsir terbukti menjadi perisai bagi fasilitas militer Rusia. Sejumlah pemberitaan menyebutkan sistem udara ini mampu membunuh rudal andalan asal Inggris, Storm Shadow.

Pantsir-S1 menggabungkan persenjataan rudal dan senjata, mampu membawa  12 rudal permukaan-ke-udara 57E6. Setiap rudal memiliki jangkauan 1–12 km dan kecepatan maksimum 1.100 m/s.

Sistem rudal anti-pesawat Rusia Pantsir-S telah menembak jatuh bom dan rudal Israel yang ditembakkan ke Suriah. (Ist)

Jangkauan serangan dapat menyerang target pada jarak 1.200–20.000 m dengan rudal dan 200–4.000 m dengan senjata.

Ketinggian serangan Pantsir-S1 menyerang target pada ketinggian 15.000 m dengan rudal dan 3.000 m dengan senjata.

Sistem ini ditempatkan di sekitar fasilitas-fasilitas militer sebagai perisai pengamanan infrastruktur.

Sistem Pertahanan S-300

Sistem rudal S-300 merupakan rudal permukaan-ke-udara (SAM) Rusia yang digunakan untuk mempertahankan diri dari serangan udara, rudal jelajah, dan ancaman lainnya.

Selain itu, rudal buatan era Uni Soviet juga bisa digunakan untuk menyerang sasaran kain di lokasi musuh.

Karena kehebatannya, bahkan negara-negara Eropa timur juga banyak yang menggunakan rudal ini untuk sistem pertahanan udara.

Beberapa negara pengguna S-300 antara lain Bulgaria, Yunani, Tiongkok, Iran dan musuh Rusia, Ukraina.

Sistem Rudal A S-300V milik Rusia. (Vitaly V. Kuzmin (CC BY-SA 4.0))

S-300 mampu menghancurkan pesawat tempur dan UAV, bahkan rudal jelajah dan balistik lawan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini