CNN pun enggan untuk menyebarkan foto tersebut ke publik demi melindungi anonimitas sumbernya.
Untuk menguji validitas informasi terkait pria tersebut, CNN lantas menanyai beberapa penduduk Homs dan menyatakan bahwa pria itu adalah Salama yang juga dikenal sebagai Abu Hamza.
Mereka mengatakan kepada CNN bahwa Salama dikenal karena menjalankan pos pemeriksaan Direktorat Intelijen Angkatan Udara di Kota Homs.
Bahkan, kata warga, Abu Hamza memiliki reputasi buruk karena melakukan pemerasan dan pelecehan seksual.
Di sisi lain, tidak diketahui bagaimana atau mengapa Abu Hamza berakhir di penjara Damaskus.
Pasca bebas, CNN juga belum menjalin kontak dengannya.
Namun, menurut situs web yang mengaku sebagai pemeriksa fakta tentang Suriah bernama Verify-Sy, Salama memang sudah dipenjara selama satu bulan.
Adapun penyebabnya disebut lantaran perselisihan mengenai 'pembagian keuntungan dari dana yang diperas dengan seorang perwira tinggi'.
Hanya saja, klaim dari situs tersebut belum diverifikasi secara independen oleh CNN.
Sebagai informasi, HTS menyatakan berhasil menggulingkan Assad sebagai Presiden Suriah setelah menyerbu dan menguasai Damaskus pada Minggu (8/12/2024) waktu setempat.
Mereka juga menyatakan Assad telah meninggalkan negaranya dan belakangan diketahui telah pergi ke Rusia dan telah menerima suaka dari Presiden Vladimir Putin.
Bashar-al Assad Rilis Pernyataan Pertama usai Lengser
Assad pun akhirnya memberikan pernyataan pertama sejak dirinnya lengser setelah digulingkan oleh HTS.
Dikutip dari Aljazeera, dia mengungkapkan alasan dirinya meninggalkan Suriah adalah tidak direncanakan.