News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tesla Cybertruck Meledak

Polisi Sebut Ledakan Cybertruck Pakai ChatGPT, AI Ikut Bantu Pelaku Jawab Pertanyaan Seputar Bom

Penulis: Bobby W
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tesla Cybertruck meledak dan terbakar di parkiran luar Trump International Hotel di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, pada Rabu (1/1/2025).

Pengemudi yang menyebabkan ledakan Tesla Cybertruck di luar Trump International Hotel di Las Vegas pada hari Rabu telah diidentifikasi sebagai Matthew Alan Livelsberger, seorang prajurit Baret Hijau Angkatan Darat Amerika Serikat.

Livelsberger diketahui menembak dirinya sendiri hingga meninggal di dalam Cybertruck sebelum ledakan dahsyat terjadi pada awal tahun 2025.

Pihak berwenang menemukan catatan di ponsel Livelsberger yang mengungkapkan motif tindakannya.

Dalam pesan terakhirnya, ia menyebutkan bahwa ledakan tersebut merupakan peringatan bagi Amerika Serikat dan bukan merupakan tindakan terorisme.

"Ini bukan serangan teroris, ini adalah seruan untuk bangun. Orang Amerika hanya memperhatikan tontonan dan kekerasan. Tidak ada cara yang lebih baik untuk menyampaikan maksud saya selain aksi dengan kembang api dan bahan peledak," tulis Livelsberger dalam satu surat yang ditemukan oleh pihak berwenang dan dirilis pada hari Jumat, dikutip dari AP News.

Livelsberger mengkritik kondisi sosial dan politik di Amerika Serikat, menyebut negara-negara tersebut “sakit parah dan menuju kehancuran” .

Salah satu catatan mengungkapkan bahwa Livelsberger ingin melakukan aksi yang mampu menarik perhatian publik.

Dalam catatannya, ia menyatakan bahwa "Orang Amerika hanya tertarik pada tontonan dan kekerasan," sehingga ia memilih cara yang dramatis untuk menyampaikan pesannya.

(Tribunnews.com/Bobby)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini