Gelombang besar diperkirakan memiliki ketinggian 15-40 meter dan kemungkinan disebabkan oleh gempa bumi besar di daerah itu, ungkap para peneliti dalam makalah yang diterbitkan oleh jurnal daring PLOS One pada 23 Desember 2020.
Penelitian ini dipimpin oleh seorang peneliti Israel di University of California, San Diego, bekerja sama dengan para peneliti dari Utah State University dan University of Haifa.
Tsunami tersebut diyakini melanda wilayah yang sekarang bernama Tel Dor — sebuah situs pemukiman kuno yang terletak sekitar 30 kilometer selatan Haifa — antara 9.910 hingga 9.290 tahun yang lalu, menjadikannya tsunami paling awal yang diketahui di Mediterania timur.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)