Dilansir dari Mayo Clinic, tubuh kita sangat mungkin menyimpan bakteri penyebab TBC. Namun, sistem kekebalan tubuh yang baik membuat kita tak terserang TBC.
Pada saat tertentu, bakteri ini bisa berubah menjadi aktif atau kita mungkin saja mendapatkan bakteri tersbeut dari orang lain.
Kadang kita juga tidak menyadari bahwa terpapar TBC.
Hal itu pulang dialami Fitrop sebab ia sendiri tak mengetahui darimana datangnya bakteri tersebut masuk ke dalam tubuhnya.
Salah satu gejala yang ia rasakan adalah munculnya benjolan di daerah leher.
Gejala lain yang mungkin terjadi antara lain batuk berkepanjangan yang juga disertai nyeri dada atau pernapasan.
Penurunan berat badan yang tidak disengaja diikuti dengan kelelahan yang berlebihan juga bisa sebagai tanda bahwa kita mengalami TBC.