News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kesehatan

Kapan Waktu Berjemur yang Baik? Lakukan pada Jam Berikut untuk Mendapat Asupan Vitamin D3

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi berjemur - Kapan Waktu Berjemur yang Baik? Lakukan Pada Jam berikut untuk Mendapat Asupan Vitamin D3

Sinar ultraviolet B akan muncul saat matahari naik, sekitar pukul 10 pagi.

Meski dibutuhkan oleh manusia, Tan mengingatkan, menjemur badan setidaknya hanya sekitar10 hingga 15 menit saja.

Tan menambahkan, cahaya matahari yang terbaik adalah yang menyinari tubuh secara langsung, bukan yang sekadar membuat berkeringat.

Disarankan juga untuk mencari tempat yang baik untuk berjemur tanpa mengenakan pakaian yang terlalu tertutup.

Itu agar cahaya matahari langsung mengenai kulit tubuh tanpa terhalang.

"Yang penting adalah berapa meter persegi kulit yang kena matahari."

"Makanya baiknya cari area yang di mana matahari bisa masuk," kata dia.

Selain menjaga diri agar tidak terbakar sinar matahari, disarankan juga untuk berjemur dalam posisi tengkurap.

Hal ini karena bidang kulit bagian belakang dapat menyerap cahaya matahari lebih banyak.

Ultraviolet B bersamaan dengan kolesterol dalam tubuh akan membentuk vitamin D3 yang memang dibutuhkan oleh kulit, dan hanya dihasilkan oleh sinar matahari.

Baca: Tips Mudah Mengajarkan Pola Hidup Sehat Mencegah Penularan COVID-19 kepada Anak

Baca: Klorokuin Jadi Obat Covid-19, Pemerintah Ingatkan Orang Sehat Tak Membeli, Ini Alasannya

Melansir Bobo.id, berjemur dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

Meski cukup berjemur selama 15-20 menit pada pukul 10 pagi, tubuh akan mendapat asupan vitamin D3.

Vitamin D3 akan terbentuk ketika sinar ultraviolet B bekerja bersama kolestrol yang ada di bawah permukaan kulit.

Vitamin D3 ini yang akan menjadi sumber kekebalan tubuh manusia.

Selain itu, Vitamin D3 juga dapat mencegah kanker dan menghindarkan dari penyakit autoimun.

Berjemur di bawah cahaya matahari bukan berarti dapat membunuh bakteri dan virus dalam tubuh.

Melainkan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh agar tidak mudah terserang virus dan bakteri.

(Tribunnews.com/Fajar)(Kompas.com/Ellyvon Pranita)(Bobo.id/Lutfia Ayu Azanella)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini