Mengurangi makanan dan minuman asam membantu mencegah dan meredakan gejala heartburn. 3. Kontaminasi kuman Dalam studi yang terbit di Journal of Environmental Health tahun 2007, para peneliti menguji 76 sampel lemon dari 21 restoran berbeda selama 43 kunjungan.
Para peneliti menemukan bahwa banyak lemon mengandung mikroorganisme, termasuk beberapa patogen yang dapat menyebabkan penyakit.
Dikutip dari Business Insider, untuk meminimalkan risiko Anda sedikit, peras lemon ke dalam minuman Anda daripada memasukkan potongan lemon.
4. Menyebabkan atau memperburuk sariawan
Banyak orang percaya minum banyak air jeruk atau lemon dapat menyembuhkan sariawan.
Namun, meminum air perasan lemon biasanya akan membuat sariawan terasa lebih perih.
Kabar buruknya, menurut American Dental Association, terlalu banyak minum air lemon justru memperburuk sariawan.
Dikutip dari Web MD, terlalu banyak konsumsi buah jeruk bahkan dapat menjadi penyebab utama sariawan.
5. Bikin migrain
Beberapa penelitian menemukan hubungan antara migrain dengan buah dari keluarga citrus seperti lemon.
Hal ini mungkin dikaitkan dengan kandungan tyramine-monoamine alami yang ada pada lemon cukup tinggi.
Kandungan ini sering dikaitkan dengan sakit kepala.
6. Sering buang air kecil dan dehidrasi
Dalam kasus yang sangat jarang, air lemon memiliki efek diuretik. Ini dikarenakan kandungan vitamin C atau asam askorbat yang dimiliki lemon.
Nutrisi ini kerap dikenal dengan sifat diuretik atau meningkatkan produksi urin di ginjal. Pada kasus tertentu, hal ini juga bisa menyebabkan dehidrasi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 6 Efek Samping Konsumsi Air Lemon Terlalu Banyak