Adanya senyawa polifenol dalam buah kelengkeng dapat membantu mencegah perkembangan kanker.
Studi yang tercatat telah menunjukkan bahwa senyawa polifenol menunjukkan aktivitas anti-kanker yang dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker
7. Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah kelengkeng merupakan sumber vitamin C yang baik, antioksidan yang larut dalam air yang berperan besar dalam memperkuat kekebalan dan menangkal penyakit.
Vitamin C memiliki kemampuan ampuh untuk membantu melindungi tubuh dari efek berbahaya radikal bebas.
Baca juga: Manfaat Kesehatan Susu Almond: Menstabilkan Kadar Gula Darah hingga Meningkatkan Kesehatan Jantung
Baca juga: Manfaat Kesehatan Buah Plum: Mengurangi Risiko Diabetes dan Meningkatkan Kesehatan Jantung
8. Dapat mengobati insomnia
Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, buah kelengkeng telah digunakan untuk mengobati insomnia.
Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam Current Neuropharmacology menunjukkan bahwa buah kelengkeng dapat meningkatkan kecepatan tidur dan durasi tidur bila digunakan dalam kombinasi dengan turunan hipnotik.
9. Dapat meredakan kecemasan
Kecemasan merupakan gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan perasaan khawatir atau takut yang cukup kuat sehingga menghambat aktivitas seseorang sehari-hari.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa buah kelengkeng dapat membantu mengatasi kecemasan.
Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, teh kelengkeng dikonsumsi untuk membantu mengurangi kecemasan.
10. Dapat membantu menurunkan berat badan
Mengkonsumsi buah lengkeng secara efektif dapat membantu menurunkan berat badan karena kandungan kalorinya yang rendah.
Sebuah studi tahun 2019 yang diterbitkan dalam Journal of Medicinal Plants Studies menunjukkan bahwa buah kelengkeng dapat membantu menekan nafsu makan dan meningkatkan penurunan berat badan.
11. Meningkatkan kesehatan kulit
Buah kelengkeng kaya akan antioksidan yang membantu memberikan kulit awet muda.
Ini mengandung vitamin C dalam jumlah yang baik, yang efektif dalam mengurangi kerusakan oksidatif pada kulit dan mendorong pembentukan kolagen.
(Tribunnews.com/Latifah)